Manajer Arsenal Arsene Wenger memimpin jalannya sesi latihan di London Colney, St Albans, Inggris. Arsene Wenger dan anak asuhannya berharap kemenangan karena hanya piala FA satu-satunya gelar yang masih berpeluang sekaligus ingin mengakhiri puasa gelar 9 tahun. (Stuart MacFarlane/Getty Images)
TEMPO.CO, London - Makin tua makin jadi, begitulah Arsene Wenger. Pelatih Arsenal ini genap berusia 65 tahun hari ini. Namun, bukannya merencanakan pensiun, ia justru semakin bersemangat.
"Sejujurnya, saya malah semakin termotivasi, lebih dari sebelumnya. Gairah saya tidak redup dihalau usia," kata Wenger, seperti dikutip ESPN FC, Rabu, 22 Oktober 2014.
Wenger lahir di kota kecil Strasbourg, Prancis. Ia memulai kariernya sebagai pemain di klub FC Duttlenheim dan RC Strasbourg pada 1963-1981. Karier kepelatihannya dimulai di Nancy Lorraine pada 1984.
Ia sempat melatih AS Monaco dan Nagoya Grampus Eight, klub asal Jepang, sebelum hijrah ke London untuk melatih Arsenal pada 1996.
Wenger telah mendampingi Arsenal dalam 967 pertandingan, 4 kali menjuarai Community Shield, 3 kali Liga Primer, dan 5 kali Piala FA.
"Saya ingin Arsenal melaju sejauh yang mereka bisa lakukan. Itulah mimpi saya. Saya akan memberikan semua yang saya miliki untuk mewujudkannya," ujar Wenger.
Pada hari ulang tahunnya ini, Wenger harus memimpin timnya ke Brussel untuk menantang RSC Anderlecht dalam laga lanjutan Liga Champions yang akan berlangsung dinihari nanti.
Saat ditanya apakah dia akan merayakan ulang tahunnya setelah pertandingan berakhir, Wenger dengan cepat menggeleng. "Saya bukan tipikal orang yang suka merayakan sesuatu," tuturnya.
Wenger justru lebih memikirkan timnya. Ia berharap Arsenal bisa meraih poin sempurna pada laga tersebut. "Yang terpenting saat ini adalah kami bisa memenangi laga ini," katanya.
