Penyerang Manchester United, Radamel Falcao mengolah bola saat dibayangi oleh pemain Leicester City, Wes Morgan dalam laga Liga Premier Inggris di stadion King Power di Leicester, Inggris, 21 September 2014. REUTERS
TEMPO.CO , Manchester -- Manchester United sedang mencari solusi agar pemain depannya, Radamel Falcao, bisa menemukan permainan terbaiknya di kompetisi Liga Primer Inggris bersama klub berjulukan Setan Merah Itu. Hal ini ditegaskan Manajer Manchester United, Louis van Gaal, sebagaimana dikutip BBC pada Sabtu, 14 Maret 2015.
Pemain depan MU asal Kolombia berumur 29 tahun itu baru mencetak empat gol dalam 20 kali penampilannya bersama Setan Merah di kompetisi Liga Primer Inggris 2014/2015. Ia dipinjamkan ke MU oleh Monaco (Prancis).
"Anda dapat memberikan penampilan fantastis di satu negara, tetapi tidak di negara yang Anda tempati saat ini. Ini bukan contoh pertama dan bukan yang terakhir,” kata Van Gaal.
Falcao mencetak 34 gol dalam 90 kali membela River Plate (2004-2009), kemudian mencetak 62 gol dalam 73 kali penampilannya di Porto (2009-2011). Ia lalu mencetak 68 gol dalam 86 kali tampil bersama Atletico Madrid (2011-2013). Ketika membela Monaco (2013-2014), ia mencetak 11 gol dalam 20 kali membela klub Prancis ini.
Falcao membela tim usia di bawah 21 tahun saat MU melawan Tottenham pada Selasa lalu setelah ia hanya ditempatkan di bangku cadangan saat MU dikalahkan Arsenal 1-2 di kompetisi Piala FA.
Van Gaal mengaku mengikutsertakan Falcao di tim usia di bawah 21 tahun itu bukan untuk menghinanya. Menurut dia, Falcao bereaksi positif atas keputusan itu.
"Falcao tidak menampilkan permainan terbaiknya di tim kedua, tapi ia mencoba untuk tampil terbaik," tutur Van Gaal.
Status Falcao sebagai pemain pinjaman akan berakhir pada akhir musim kompetisi Liga Primer Inggris 2014/2015. MU harus memutuskan, apakah akan membelinya seharga 43,2 juta pound sterling (Rp 847,1 miliar) atau tidak.