Pemain Persegres Gresik United berlatih di Stadion Gajayana, Malang, Jawa Timur, 17 Januari 2015. ANTARA/Ari Bowo Sucipto
TEMPO.CO, Makasar - Pelatih Persegres Gresik United, Liestiadi mengatakan persiapan timnya menghadapi Piala Presiden baru berlangsung sekitar dua pekan lalu. Meski begitu, ia optimistis bisa mengalahkan tim tuan rumah, PSM Makasar pada laga perdana Grup D di Stadion Mattoangin, Senin malam 31 Agustus, pukul 19.00 WITA.
"PSM spiritnya main di kandang luar biasa, apalagi dukungan penonton. Tapi, saya akan buat konsentrasinya buyar bermain di publik sendiri," kata Liestiadi, Minggu, 30 Agustus 2015.
Liestiadi memboyong 21 pemainnya untuk tampil di turnamen ini. Ia memasang target lolos babak penyisihan grup. "Tapi untuk target melawan PSM hanya seri saja, karena 99 persen saya tahu karakter PSM," kata dia.
Menurut dia, PSM tim yang tangguh. Klub itu dihuni banyak pemain timnas Indonesia. Apalagi mereka bermain di hadapan pendukungnya sendiri. Dalam kondisi itu, ia akan menginstruksikan pada pemainnya cenderung bermain bertahan. "Ketika lawan lengah, di situlah kami mencuri kesempatan," ujar Liestiadi.
Sebagai pemain senior, Bima Sakti, berusaha meningkatkan semangat bertanding rekan-rekannya yang usianya relatif masih muda. Ia memberi masukan pada mereka untuk bermain lepas dan sportif, serta tampil percaya diri meski bermain di hadapan pendukung lawan. "Saya hanya berikan semangat terus kepada pemain muda dan tetap sportif," kata pemain yang kini berusia 39 tahun.
