Arsenal vs Everton, The Gunners Siap Salip Duo Manchester
Editor
Febriyan
Sabtu, 24 Oktober 2015 10:05 WIB
TEMPO.CO, London - Kepercayaan diri di ruang ganti Arsenal kini tengah meninggi jelang laga Liga Inggris melawan Everton, malam nanti. Kemenangan 2-0 atas Bayern Munchen di Liga Champions Rabu lalu membuat anak asuh Arsene Wenger yakin mereka bisa bersaing menjadi juara di semua kompetisi yang mereka ikuti. Pemain penyerang Theo Walcott bahkan sesumbar mereka kini bisa mengalahkan tim mana pun.
“Jika kamu mampu mengalahkan Bayern, kamu akan percaya bahwa kamu bisa mengalahkan siapa pun,” ujar Walcott. “Saat ini penampilan kami sedang fantastis di liga. Rasa percaya diri terus mengalir di dalam tim dan Anda dapat merasakan hal itu.”
Sesumbar Walcott bukan tanpa alasan. Faktanya, mereka tak terkalahkan dalam tiga pertandingan terakhir. Mereka juga mampu mengalahkan dua tim besar, Manchester United dan Bayern Munchen, di tiga pertandingan itu. Catatan lainnya, gawang Peter Cech tak bobol dalam tiga laga itu, sementara anak-anak gudang peluru mampu menyarangkan delapan gol.
Arsenal bisa meneruskan tren positif itu. Mereka kini berada di posisi kedua dan bisa saja merebut puncak klasemen jika berhasil menang asalkan Manchester City tumbang dalam pertarungan sekota melawan Manchester United.
Menjamu Everton, Theo Wallcot dan kawan-kawan memiliki rekor bagus. Arsenal tak pernah kalah di kandang sendiri dari The Toffees sejak 1996. Dalam lima pertemuan terakhir, mereka mencatat empat kali kemenangan melawan anak asuh Roberto Martinez.
Selanjutnya: Statistik Berpihak pada Arsenal
<!--more-->
Musim lalu, The Gunners menang 2-0 di kandang dan bermain imbang 2-2 di Goodison Park. Pertemuan terakhir mereka terjadi dalam Barclay Premier League Asia di pramusim ini saat Arsenal menang 3-1.
Namun kekuatan Arsenal dipastikan pincang. Wenger tampak tak akan bisa memainkan dua pemain andalannya, Aaron Ramsey dan Alexis Sanchez. Ramsey mengalami cedera hamstring dalam laga melawan Munchen. Sementara itu, Sanchez mengalami kelelahan setelah menjalani empat pertandingan dalam dua pekan terakhir, dua bersama Cile, dan dua lainnya bersama Arsenal.
Kehilangan dua pemain andalannya, Wenger tampak tak terlalu pusing. Di lini depan, Wenger bisa kembali mengandalkan Olivier Giroud yang belakangan selalu bermain dari bangku cadangan. Giroud mencetak dua gol dalam dua laga terakhirnya. Sementara itu, untuk menggantikan Ramsey, Wenger bisa menempatkan Alex Oxlade-Chamberlain. “Giroud memberikan kami banyak pilihan,” ujar Wenger.
Roberto Martinez juga tampak tak mau sesumbar meskipun menghadapi lawan yang pincang. Penyebabnya, Everton juga sedang tak dalam performa terbaik. Mereka hanya mampu sekali menang melawan West Bromwich Albion dengan skor 3-2 di tiga laga terakhir. Dua lainnya berakhir imbang 1-1 melawan Liverpool dan kalah 0-3 dari Manchester United.
Martinez hanya berharap anak asuhnya bisa menunjukan performa baik dalam pertandingan itu. Dia berharap kembalinya pemain sayap asal Belgia, Kevin Mairallas, setelah larangan bermain bisa berkontribusi banyak memberikan asupan bola bagi pemain penyerang Romelo Lukaku.
“Kami ingin mencapai level kami. Kami harus melakukan itu melawan salah satu tim terkuat di liga. Kami akan menghadapi tim yang berada dalam kepercayaan diri tinggi,” ujar Martinez.
BBC | GUARDIAN | DAILYMAIL | FEBRIYAN