TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas Cile, Jorge Sampaoli, mengungkapkan striker Alexis Sanchez akan diperlakukan dengan hati-hati, tapi dia tetap bakal menjadi pemain kunci ketika negara itu menjalani dua laga lanjutan pra-Piala Dunia 2018 zona Amerika Selatan.

Permainan penyerang klub Liga Primer Inggris Arsenal itu naik dan turun sepanjang musim 2015-2016, sejak berperan penting membantu tim nasional negaranya mengangkat tropi Copa America 2015 pada awal Juli lalu.

Setelah gagal mencetak gol dalam enam pertandingan pertama Arsenal di Liga Primer Inggris, pemain 26 tahun itu bangkit dan menyumbang enam gol untuk The Gunners hanya dalam tiga laga. Tapi, setelah itu, dia mandul lagi dan gagal menjebol gawang lawan dalam lima laga terakhir di semua kompetisi.

Pelatih Arsenal Arsene Wenger telah mengungkapkan Sanchez kemungkinan besar dilanda kelelahan sehingga gagal memaksimalkan penampilannya.

Sampaoli enggan menyalahkan Arsenal. Dia memilih melepas pernyataan datar saja. “Alexis akan diperlakukan dengan hati-hati. Namun dia sangat ingin bermain (untuk Timnas Cile) dan telah memberikan segala yang dia punya selama latihan.”

Cile telah melewati 10 pertandingan terakhir tanpa kalah. La Roja memenangi dua laga awal pra-Piala Dunia 2018, yaitu 2-0 ketika menjamu tim kuat Brasil dan 4-3 saat bertamu ke Peru.

Arturo Vidal dan kawan-kawan akan menjamu Kolombia pada Jumat, 13 November 2015, mulai pukul 06.30 WIB di Stadion Nasional Julio Martínez Pradanos di Santiago dan bertandang ke Stadion Centenario di Montevideo untuk berhadapan dengan tuan rumah Uruguay pada Rabu, 18 November 2015 pukul 04.00 WIB.

BISNIS.COM