TEMPO.CO, Jakarta - Massimiliano Allegri menyadari Juventus bermain cukup imbang melawan Sevilla dinihari nanti untuk menjadi juara grup D Liga Champions. Namun dalam laga di kandang lawan, Estadio Ramón Sánchez Pizjuán, Allegri mendaulat anak buahnya untuk mengejar kemenangan.

Mereka punya modal bagus. Juventus meraih kemenangan lima kali berturut-turut di seluruh kompetisi. Terakhir mengalahkan Lazio 2-0 dalam laga yang digelar pada Jumat. Kini Buffon dan kawan-kawan sampai giornata ke-15 berada di peringkat kelima klasemen Seri A.

Sebaliknya, Sevilla justru melakoni laga hidup mati melawan Juventus. Menuai kekalahan, mereka dipastikan terdepak dari semua kompetisi Eropa musim ini, termasuk gagal ke Liga Europa. Pasukan asuhan Unai Emery ini berada di peringkat dasar di Grup D karena memetik empat kekalahan selama berlabuh di Liga Champions.

Sevilla berharap kepada Fernando Llorente. Pemain ini pernah berlabuh di Juventus. Ia diharapkan mampu berkontribusi positif bagi kemenangan tim. Mantan striker Athletic Bilbao itu telah menjaring tiga gol bagi Sevilla di La Liga. Ia diharapkan mampu membuka rekening golnya di Liga Champions kali ini. Tim ini juga mempunyai gelandang yang tengah bersinar, yakni Ever Banega yang baru saja pulih dari cedera lutut.

Komentar pelatih:

*Unai Emery (Sevilla):
"Kami harus mengalahkan Juventus membuka peluang agar mampu berbicara di Liga Eropa sebuah kompetisi yang memberi kami banyak pengalaman. Juventus punya tiga bek tengah berkelas dunia. Benar bahwa kami tidak akan terlalu terpaku kepada mereka. Untuk itu kami berusaha tampil sebaik mungkin dalam pertandingan ini."

"Kami harus melancarkan serangan lebih dahsyat dan kami akan berusaha sekuat kemampuan. Kami tampil lebih baik mengandalkan satu pemain depan. Benoît Trémoulinas dan Éver Banega naik kereta api petang ini dan kami siap menyambut dan memotivasi mereka."

*Massimiliano Allegri (Juventus):
"Saya tidak akan memilih dan menentukan susunan pemain dengan hanya terpaku kepada hasil pertandingan ketika melawan Fiorentina. Pertama, kami harus berfokus pada posisi peringkat di grup. Kami menghindari bertemu dengan klub seperti Real Madrid atau Barcelona. Saya juga lebih suka bila finis di babak penyisihan grup tanpa pernah kalah."

"Kami telah melewati pertandingan yang sulit melawan tim-tim yang tangguh. Kami berkembang sebagai tim dan para pemain mampu berkembang pesat. Mereka merupakan kombinasi antara pemain muda bertalenta dan pemain berpengalaman."

"Setiap orang kini berbicara mengenai Juventus, hanya kami masih berada di peringkat yang belum memuaskan di Seri A."

Prakiraan susunan pemain:

Sevilla (4-2-3-1):
Sergio Rico (penjaga gawang); Coke, Rami, Kolodziejczak, Trémoulinas/Escudero; Iborra, Krychowiak; Vitolo, Banega/Krohn-Dehli, Konoplyanka; Gameiro.
Absen: Carriço (cedera hamstring), Kakuta (cedera hamstring), Beto (cedera lutut), Pareja (cedera lutut), Andreolli (cedera kaki)
Diragukan tampil: Trémoulinas (cedera kaki), Banega (cedera otot)

Juventus (3-5-2):
Buffon (penjaga gawang); Barzagli, Bonucci, Chiellini; Lichtsteiner, Pogba, Marchisio, Sturaro, Alex Sandro; Dybala, Morata.
Absen: Khedira (cedera bahu), Hernanes (suspensi), Pereyra (cedera bahu), Manduki (flu), Cáceres (cedera bahu), Evra (cedera lutut), Lemina (cedera lutut)

ANTARA