TEMPO.CO, Jakarta - Jose Mourinho, 52 tahun, sudah dipecat Chelsea. Namun ke manakah dia akan berlabuh? Ed Malyon dari Mirror menyebutkan beberapa klub yang mungkin mempekerjakan The Special One di antaranya Valencia, Real Madrid, PSG, dan tentu saja Manchester United.
Klub berjuluk Setan Merah itu juga sedang limbung. Meski tak separah Chelsea yang terbenam di posisi ke-16, pasukan Louis van Gaal ini masih mendekam di posisi empat besar. Pemecatan bukan tidak mungkin terjadi. Filosofi sepak bola Louis van Gaal dinilai tidak cocok dengan MU. Padahal pelatih asal Belanda itu sudah membeli pemain hingga 200 juta pound sterling.
Nama Mourinho pernah disebut-sebut akan menggantikan Sir Alex Ferguson saat dia pensiun. Namun Mourinho yang kebetulan pada saat yang sama pergi dari Real Madrid, tidak pernah mampir ke Old Trafford.
Kabarnya, dia tidak direstui oleh sesepuh MU, Sir Bobby Charlton. Dia kurang sreg dengan gaya Mou, terlebih dengan ulahnya menoyor asisten pelatih Barcelona, Tito Vilanova, yang kini telah wafat.
Walhasil, nama Mourinho pun dicoret dari kandidat pelatih pengganti Ferguson. Padahal keduanya terbilang sahabat lekat. Mereka adalah kawan minum anggur yang akrab. Akhirnya, David Moyes--pelatih Everton ketika itu--yang dipilih.
Diego Torres, seorang jurnalis di Spanyol, menulis dalam bukunya, akibat gagal menjadi pelatih MU, Mourinho dikabarkan menangis tersedu-sedu seperti anak kecil kehilangan mainan.
Nah, kini di tengah kegalauan prestasi MU, apakah mereka kembali melirik Mourinho? Di samping Carlo Ancelotti, yang menyatakan kesediaannya untuk melatih MU, Mourinho kini menjadi manajer dalam keadaan free.
Agak sulit memang. Sebab, Louis van Gaal adalah pelatih yang direstui oleh Sir Bobby Charlton--yang masih memiliki pengaruh besar di MU. Pun demikian dengan Ed Woodward, Wakil CEO, yang kini amat berkuasa di Old Trafford. Dia telanjur klop dengan Louis van Gaal.
Namun semua itu bisa saja berubah andaikan Louis van Gaal gagal membangkitkan MU. Kritik terhadap Van Gaal terus bermunculan, terutama dari bekas pemain MU, seperti Paul Scholes dan Rio Ferdinand. Desakan dari fan agar Louis van Gaal dipecat pun kian terdengar.
Namun bagaimana dengan Mou sendiri? Apakah dia mau menjadi pelatih MU ketika dia baru saja gagal dengan Chelsea.
Hampir setahun lalu, kepada ESPN, saat masih melatih Chelsea di musim keduanya--dan kemudian membawa Chelsea menjadi juara--Mou menyatakan keinginannya melatih MU.
"Manchester United? Siapa yang bisa menolak tawaran semacam itu?,” katanya. "Klub ini masuk golongan tim elite dunia. Tiada seorang pun akan menolak apalagi menjadi pemimpin di sana.”
