Ryan Giggs membawa penghargaan Lifetime Achievement yang diraihnya pada ajang Manchester United Player of the Year di stadion Old Trafford, Manchester, Inggris (8/5). (John Peters/Man Utd via Getty Images)
TEMPO.CO, Jakarta - Siapa tak kenal Ryan Giggs, legenda hidup Manchester United dan Wales. Pada tanggal 2 Maret, 25 tahun silam, sang legenda mengawali debutnya bersama Setan Merah. Hingga kini, ia pun masih terlibat di klub tersebut sebagai asisten pelatih Louis van Gaal.
Debut Giggs bersama United terjadi Rabu, 2 Maret 1991 dengan lawan Everton di Old Trafford dengan hasil United kalah 0-2. Waktu itu, usianya masih 17 tahun. Ia masuk menggantikan Denis Irwin yang ditarik keluar pada babak pertama.
Siapa sangka debut tersebut menjadi awal perjalanan panjang Giggs bersama Setan Merah. Pemain yang menandatangani kontrak profesional di United pada 29 November 1990 itu masih memegang rekor penampilan terbanyak bersama klub tersebut, yakni 963 kali dengan hasil 13 kali juara Liga Inggris dan empat kali juara Piala FA.
Apa saja yang sudah diraih Giggs selama 25 tahun kariernya di Old Trafford? Berikut ini catatan yang dibuat oleh Sky Sports.
Sebanyak 109 gol berhasil disarangkan oleh Giggs, atau dua lebih banyak dari rekan setimnya, Paul Scholes. Jumlah tersebut menempatkannya di posisi ke-20 pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Liga Inggris. Gol terbanyak yang pernah dibuatnya dalam satu musim adalah 13, pada musim 1993-94.
Ia bermain sebanyak 963 kali dan menjadi rekor penampilan terbanyak di klub, melewati catatan yang sebelumnya dibuat oleh Sir Bobby Charlton, 758 kali. Secara total sebagai pemain, Giggs sudah merasakan 34 trofi bersama United di berbagai ajang.
Dari 22 musim bermain di tim utama, hanya di satu musim Giggs tak mampu mencetak gol sama sekali (2013-14), yang juga menjadi musim terakhirnya sebagai pemain dan ia diturunkan sebanyak 22 kali. Ketika David Moyes didepak sebagai pelatih pada April 2014, Giggs lah yang menggantikannya sebagai pelatih sementara sampai akhir musim 2013-14.
Ia dua kali terpilih sebagai pemain muda terbaik (1991/92, 1992/93) dan enam kali pemain terbaik di Premier League (1992/93, 1997/98, 2000/01, 2001/02, 2006/07, 2008/09). Ia juga tak pernah mendapat kartu merah selama berseragam United.
