TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih tim nasional sepak bola Polandia, Adam Nawalka, mewaspadai semangat dan kekompakan tim sebagai kekuatan terbesar Irlandia Utara di turnamen Piala Eropa 2016 di Prancis.
Polandia akan menghadapi skuad asuhan Michael O'Neill di Nice, Prancis, Minggu malam, mulai pukul 23.00 WIB. Irlandia Utara diperkirakan akan lebih kuat daripada keikutsertaannya pada dua edisi Piala Eropa sebelumnya yang tersingkir di babak grup tanpa meraih poin.
Kendati Nawalka belum memberitahukan skuat Polandia untuk menghadapi Irlandia, namun bisa dipastikan salah satu striker terbaiknya Robert Lewandowski akan turun untuk menekan pasukan O'Neill.
"Kami menghadapi lawan tangguh, pertandingan yang sulit dan pertandingan yang penuh tuntutan," kata Nawalka pada konfrensi pers sebelum pertandingan yang dilansir dari ESPN, Minggu. Adam Nawalka.
Nawalka melanjutkan, "Ini akan menjadi lawan yang sulit dan bagaimana dengan pendekatan kami. Kami pun tidak ingin bicara tentang nama perseorangan. Irlandia Utara adalah sebuah tim, kekuatan mereka bersumber dari kerja sama dan usaha tim. Saya pikir kami bisa meladeni mereka dari aspek permainan."
Nawalka juga menggambarkan penampilan Rumania yang menyulitkan tuan rumah Prancis. Menurut dia tim yang tak diunggulkan bukan berarti tidak berdaya melawan tim besar.
"Ini Piala Eropa dan tim-tim terbaik bersaing di sini jadi tidak ada tim lemah di turnamen ini," katanya.
Nawalka menilai, "Setiap pertandingan tidak ada yang jadi favorit dan laga pembuka membuktikan itu. Laga antara Albania dan Swiss juga sama dan hasilnya bisa saja berbeda."
"Kami mencoba bekerja dan memenangkan pertandingan ini, namun kami harus ingat bahwa Irlandia Utara adalah tim yang sangat kuat dan menang di grupnya, belum kalah dalam 12 laga," demikian Nawalka.
Gelandang Polandia Kamil Grosicki diragukan tampil akibat masalah pergelangan kaki.
