Striker timnas Inggris, Daniel Sturridge merayakan golnya kegawang Wales saat bertanding di penyisihan grup B piala Eropa 2016 di stadion Stade Bollaert-Delelis, di Lens, Perancis, 16 Juni 2016. Inggris berhasil kalahkan Wales dengan skor akhir 2-1. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Inggris berhasil mencetak dua gol pada babak kedua dan mengejar ketertinggalan 1-0 saat menghadapi Wales pada laga Grup B Piala Eropa 2016, Kamis, 16 Juni 2016. Kapten Inggris, Wayne Rooney, dan gelandang Adam Lallana mengungkapkan strategi yang mereka terapkan di babak kedua. Rooney dan Lallana mengatakan, saat rehat, pelatih Roy Hodgson meminta pemain meningkatkan tempo di babak kedua. Strategi itu terbukti berhasil menembus pertahanan berlapis yang diterapkan Wales.
Rooney mengatakan strategi itu dibantu dengan pergantian brilian yang dilakukan Roy Hodgson. Hodgson menurunkan pemain-pemain yang memiliki kecepatan saat babak kedua berlangsung. Daniel Sturridge masuk menggantikan Adam Lallana, sementara Marcus Rashford masuk menggantikan Raheem Sterling. Hodgson juga memasukkan penyerang Jamie Vardy untuk menggantikan Harry Kane.
"Pada babak pertama, kami bermain baik, tapi harus lebih cepat. Manajer membuat pergantian yang positif bagi kami. Kami berhasil menguasai bola dengan baik dan terus menyerang. Akhirnya kami mendapatkan gol pada akhir pertandingan," tutur Rooney.
"Lapangan sangat kering, dan pada saat turun minum, kami diminta bermain lebih cepat dengan lebih banyak melakukan kombinasi. Akhirnya, kami mendapatkan gol," kata Lallana.
