Ekspresi pelatih Chelsea manager Jose Mourinho, saat melihat pemainnya yg terjatuh pada pertandingan 16 besar Piala Champion melawan Galatasaray di Stadion Turk Telekom, Turki (26/2). AP
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer baru Manchester United, Jose Mourinho, membantah tuduhan ia tak senang memberdayakan pemain muda. Dia mengklarifikasi hal ini dalam konferensi pers pertamanya sebagai manajer Manchester United, Selasa, 5 Juli 2016.
“Kalian tahu berapa banyak pemain akademi yang saya bawa ke tim utama? 49,” kata Mourinho. “Saya bisa memberimu nama-nama mereka.”
Menurut manajer asal Portugal ini, ada dua faktor mengapa seorang manajer menggunakan pemain dari akademi. “Kadang, kita memasukkan pemain muda ke tim utama karena tidak punya pilihan lain. Kita melakukannya karena banyak pemain yang cedera,” ujarnya.
“Faktor kedua adalah saat Anda tidak bermain untuk target-target besar. Lebih mudah mendatangkan pemain-pemain muda ketika tidak berada dalam tekanan tinggi,” ucap Mourinho, menjelaskan.
Manajer 53 tahun itu mengatakan rekor pemain cederanya sangat rendah sehingga dia tidak pernah mempromosikan pemain karena kebutuhan. “Saya melakukannya karena keyakinan dan keputusan. Jumlah 49 itu banyak. Beberapa dari mereka menjadi pemain besar,” ujarnya.
Mourinho mengklaim, pemain-pemain muda yang ia promosikan akhirnya menjadi pemenang Liga Champions. Beberapa lainnya bermain untuk tim nasional di Piala Eropa.
