TEMPO.CO, Jakarta - Paris Saint Germain unggul atas tamunya Arsenal 1-0 dalam laga pembuka Liga Champions hari ini, Rabu, 14 September 2016. Dalam laga yang digelar di markas PSG tersebut, penyerang andalan PSG, Edinson Cavani, langsung menggetarkan gawang Arsenal saat babak pertama baru berjalan kurang dari 1 menit.
Begitu wasit meniupkan peluit tanda dimulainya pertandingan, PSG langsung menggebrak pertahanan Arsenal. Gol dari Cavani berawal dari umpan silang yang dilancarkan oleh bek kanan PSG, Serge Aurier. Operan akurat dari Aurier pun disambut dengan tandukan Cavani yang masuk ke sudut kiri gawang Arsenal.
Beberapa kali Arsenal mendapatkan peluang dari tendangan bebas yang dilancarkan oleh Alexis Sanchez dan juga Francis Coquelin. Namun, barisan pertahanan PSG yang dikomando oleh Thiago Silva begitu solid. Justru PSG yang terus menekan pertahanan Arsenal yang digawangi oleh Laurent Koscielny.
Pada menit ke-10, tendangan kaki kiri Adrien Rabiot ke arah tengah gawang Arsenal berhasil ditepis oleh David Ospina. Tak lama kemudian, PSG kembali menciptakan peluang melalui Marquinhos. Sayangnya, sundulan bek tengah PSG yang mengarah ke tengah gawang Arsenal lagi-lagi berhasil dihalau oleh Ospina.
Pada menit ke-22, giliran Arsenal yang membuat peluang melalui Santiago Cazorla. Umpan silangnya ke depan gawang PSG berhasil disundul oleh Coquelin. Namun, tandukan Coquelin melebar di sisi kiri gawang PSG. Begitu pula dengan sundulan bek tengah Arsenal, Shkodran Mustafi, yang melenceng di sisi kanan gawang PSG.
Dalam pertandingan ini, PSG mendominasi permainan melalui penampilan cemerlang dari Cavani. Pada menit ke-34, Cavani mendapatkan peluang melalui tendangan kaki kirinya. Penyerang bernomor punggung 9 tersebut berhasil melewati hadangan bek Arsenal dan tinggal berhadapan dengan Ospina. Namun, tendangannya masih melenceng.
Pada babak pertama ini, PSG telah mendapatkan satu kartu kuning. Marco Veratti diganjar kartu kuning pada menit ke-8. Sementara itu, pada babak pertama ini, Arsenal juga telah mendapatkan satu kartu kuning melalui pelanggaran yang dilakukan oleh Coquelin pada menit ke-24.
