Plt Ketua Umum Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hinca Pandjaitan (kedua kiri) saat memimpin Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI 2016 di Hotel Mercure, Ancol, Jakarta Utara, 3 Agustus 2016. Kongres ini menetapkan Hinca Panjaitan sebagai Plt Ketua Umum PSSI hingga KLB pemilihan Ketua Umum pengganti La Nyalla Mattalitti. KLB tersebut resmi ditetapkan akan berlangsung pada 17 Oktober 2016 mendatang. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO, Makassar - Pelaksana tugas ketua umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Hinca Panjaitan menyatakan pihaknya siap mengganti seluruh kerugian materiil panitia lokal di Makassar.
"Kami bertanggung jawab penuh soal itu. Akan kami bicarakan bersama," kata Hinca di Makassar, Sabtu malam, 15 Oktober 2016.
Hinca mengatakan panitia lokal telah bekerja keras menyiapkan seluruh kebutuhan pelaksanaan kongres yang dijadwalkan berlangsung pada 17 Oktober. Namun belakangan kongres ditunda hingga 10 November dan tempat pelaksanaannya dipindahkan ke Jakarta.
Menurut Hinca, pihaknya menyaksikan sendiri kesiapan pelaksanaan kongres. Panitia lokal telah menyiapkan akomodasi dan transportasi. Selain itu, spanduk, baliho, dan umbul-umbul kongres telah terpasang di sejumlah jalan utama di Makassar. "Perasaan kami sama dengan yang dirasakan panitia lokal," ujar Hinca.
Ketua panitia lokal kongres, Yusuf Gunco, menolak menyebutkan nilai kerugian atas pembatalan kongres di Makassar. Menurut dia, uang tidak jadi masalah dalam mempersiapkan hajatan tersebut. "Yang begitu tidak usah dihitung. Kami tidak persoalkan," tuturnya.
Yusuf mengatakan pihaknya telah memesan sekitar 400 kamar untuk kepentingan peserta dan undangan. Dengan pembatalan kongres, praktis panitia juga akan membatalkan pemesanan kamar tersebut. "Yang penting, kongres batal di Makassar bukan karena panitia yang tidak siap," ucap Yusuf.
