Manajer Manchester United, Jose Mourinho mengacungkan dua ibu jarinya diakhir pertandingan antara tim Seten Merah melawan Zorya Luhansk dalam laga Liga Eropa di Manchester, Inggris, 29 September 2016. Kemenangan ini membuat MU menduduki posisi tiga klasemen sementara Liga Eropa dengan perolehan tiga poin. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Laga besar tersaji pada pekan kesembilan Liga Primer Inggris antara Chelsea dan Manchester United di Stadion Stanford Bridge, London, Ahad, 23 Oktober 2016, mulai pukul 22.00 WIB.
Pertandingan ini akan membawa Manajer Manchester United Jose Mourinho kembali menjejakkan kaki di Stamford Bridge, kandang Chelsea.
Mourinho masih ingat betul kala ia dipecat manajemen klub berjulukan The Blues itu, yaitu pada 17 Desember 2015. Pelatih berusia 53 tahun ini dianggap gagal memoles kembali Chelsea, sehingga klub yang dilatihnya tahun lalu itu terpuruk di posisi ke-16 klasemen Liga Primer hasil sembilan kali kalah.
Bisa jadi laga ini akan menjadi ajang pembalasan bagi Mourinho dengan memanfaatkan tren positif United. Pasukan Setan Merah berangkat ke London dengan bekal semangat tinggi setelah memenangi laga di Liga Europa, Jumat lalu.
Dalam pertandingan ini, Wayne Rooney dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Fenerbahce dari Turki dengan skor telak 4-1. Pemain termahal sejagad, Paul Pogba, membuktikan kelasnya dengan menyumbangkan dua gol.
Mourinho akan menjadikan laga pada Ahad ini sebagai panggung pembuktian selanjutnya bagi pemain 23 tahun asal Prancis tersebut. "Dia masih butuh waktu untuk beradaptasi," katanya.
ESPN FC | MANCHESTER EVENING NEWS | MANUTD | FOOTBALL ITALIA | INDRA W.