Tottenham Ditekuk Leverkusen, Karena Kutukan Wembley?

Reporter

Editor

Febriyan

Kamis, 3 November 2016 12:29 WIB

Penjaga gawang Liverpool Simon Mignolet berusaha menyelamatkan gawangnya dari serbuan pemain Tottenham Hotspur, Shayon Harrison, dalam pertandingan Piala Liga (EFL Cup) di Stadion Anfield, Liverpool, 26 Oktober 2016. Action Images via Reuters/Jason Cairnduff

TEMPO.CO, Jakarta - Kekalahan Tottenham Hotspur dari Bayer Leverkusen Kamis dinihari tadi disebut banyak kalangan karena mereka tak bermain di stadion kebanggaan mereka, Stadion White Hart Lane, melainkan bermain di Stadion Wembley. Dalam dua laga Liga Champions di stadion kebanggaan Inggris itu, Tottenham selalu kalah.

Sejumlah media Inggris menuliskan bahwa skuad The Lily White tampil buruk pada laga itu. Mereka tampak kikuk bermain di Wembley dengan atmosfir yang luar biasa. Setidaknya 85 ribu penonton memenuhi stadion itu.

Anggapan itu dibenarkan oleh Manajer Tottenham, Maucirio Pochettino. Menurut dia, anak asuhnya seakan memiliki masalah secara psikologis karena bermain di Wembley. Padahal dukungan puluhan ribu suporter seharusnya membuat mereka semakin bersemangat.

"Jika saya ingin membuat alasan saya akan katakan bahwa kami mengalami masalah psikologis ketika bermain di Wembley. Hal itu benar. Katakan pada saya satu tempat yang lebih baik untuk bermain sepak bola ketimbang Wembley? Kami memiliki 85 ribu suporter yang hadir menyaksikan langsung dan hasil ini sangat memalukan," ujarnya.

Anak asuh Mauricio Pochettino kalah 0-1 setelah gelandang Leverkusen, Kevin Kampl, menjebol gawang Hugo Lloris pada menit ke-65. Kekalahan itu membuat Tottenham memperpanjang rekor buruk mereka. Dele Alli cs tak pernah meraih kemenangan dalam 6 laga terakhir.

Meskipun mengakui bahwa anak asuhnya memiliki masalah psikologis, Pochettino tak mau menjadikan hal itu sebagai satu-satunya alasan. Dia meminta skuadnya untuk berkaca dan memotivasi diri sendiri.

"Kami harus berdiri di depan kaca dan berkata 'Ayo, kita harus lebih baik'. Kami harus mencari jawabannya dalam diri kami sendiri," ujarnya.

Kekalahan dari Leverkusen itu membuat mereka kini berada di posisi ketiga klasmen Grup E. Mereka masih berpeluang lolos jika mampu memenangkan 2 laga terakhir melawan As Monaco dan CSKA Moskow.

"Sekarang kami harus memenangkan kedua pertandingan jika kami tak ingin melupakan Liga Champions. Kami harus menang di Monaco dan kami harus menang melawan CSKA. Jika tidak, selamat tinggal Liga Champions," lanjutnya.

DAILYMAIL|FEBRIYAN

Baca:
Ronaldo Temui Penggemar yang Bangkit dari Koma karena Golnya
Alasan Mourinho Akhiri Masa Pengasingan Schweinsteiger
Bale Cetak Gol Tercepat, Real Madrid Ditahan Legia 3-3
Mourinho Didenda dan Dilarang Dampingi MU dalam Satu Laga


Berita terkait

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

8 jam lalu

Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur 3-2, Mikel Arteta: Kami Harus Lebih Baik

Kemenangan Arsenal atas Tottenham Hotspur pada pekan ke-35 Liga Inggris menjaga peluang The Gunners meraih gelar Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

18 jam lalu

Hasil Liga Inggris: Arsenal Kalahkan Tottenham Hotspur, Skor 3-2

Arsenal berhasil mengalahkan Tottenham Hotspur dalam pekan ke-35 Liga Inggris.

Baca Selengkapnya

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

1 hari lalu

Prediksi Tottenham Hotspur vs Arsenal di Liga Inggris: Jadwal, H2H, Berita Terkini Tim, Perkiraan Formasi

Duel Tottenham Hotspur vs Arsenal akan tersaji pada pekan ke-35 Liga Inggris 2023-2024. The Gunners butuh kemenangan untuk jaga peluang.

Baca Selengkapnya

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

2 hari lalu

Fernando Morientes Pajang Trophy Liga Champions di Indonesia, Bicara Fanatisme Suporter Tanah Air

Fernando Morientes singgung bagaimana kegilaan penggemar sepak bola Indonesia yang rela menonton Laga Liga Champions tengah malam.

Baca Selengkapnya

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

5 hari lalu

Bawa Inter Milan Raih Scudetto, Karier Simone Inzaghi Lebih Mentereng Dibanding Filippo

Setelah bawa Inter milan raih Scudetto, karier Simone Inzaghani sebagai pelatih lebih mentereng dibanding Filippo Inzaghi.

Baca Selengkapnya

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

7 hari lalu

PSG Makin Dekat dengan Gelar Ligue 1 Prancis Usai Kalahkan Lyon 4-1, Setelah Pastikan Maju ke Semifinal Liga Champions

PSG unggul 11 poin dari tim di bawahnya dengan lima laga tersisa Ligue 1 Prancis yang belum dimainkan musim ini.

Baca Selengkapnya

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

7 hari lalu

Jadwal Semifinal Liga Champions 2023-2024 dan Rekor Head to Head Kedua Laga

Jadwal Liga Champions 2023-2024 akan memasuki babak semifinal, melibatkan Borussia Dortmund, Paris Saint-Germain, Bayern Munchen, dan Real Madrid.

Baca Selengkapnya

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

8 hari lalu

Mengenal Nacho yang Dikabarkan akan Hengkang dari Real Madrid

Nacho Fernandez dikabarkan akan meninggalkan Real Madrid pada akhir musim 2023-2024

Baca Selengkapnya

Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

9 hari lalu

Arsenal Bisa Fokus Berburu Gelar Liga Inggris Usai Tersingkir dari Liga Champions

Bagaimana Mikel Arteta menakar peluang Arsenal meraih gelar Liga Inggris musim ini?

Baca Selengkapnya

Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

10 hari lalu

Kyle Walker Ingin Manchester City Lebih Termotivasi Kejar Gelar Piala FA dan Liga Inggris Setelah Gagal di Liga Champions

Manchester City akan menghadapi Chelsea di babak semifinal Piala FA yang dijadwalkan berlangsung di Stadion Wembley, Sabtu, 23.15 WIB, 20 April 2024.

Baca Selengkapnya