Kenny Dalglish (kanan) dan Andy Carroll. REUTERS/Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang West Ham, Andy Caroll, mengalami musibah setelah mendapat teror dari dua pengendara sepeda motor tak dikenal. Pengendara sepeda motor itu menodongkan senjata api kepadanya, tapi Caroll berhasil kabur.
Kejadian itu bermula ketika Caroll hendak pulang setelah menjalani latihan bersama West Ham pada Rabu kemarin waktu setempat. Dia mengendarai mobil Mercedes-Benz seri G miliknya ketika bertemu dengan dua pengendara motor di sebuah perempatan.
Satu dari dua pengendara motor itu mengeluarkan senjata dan mengarahkannya ke Caroll. Mereka meminta mantan penyerang Liverpool dan Newcastle United itu menepi, tanpa alasan yang jelas.
Namun Caroll tak menggubris permintaan para peneror tersebut. Dia justru langsung ngacir untuk menyelamatkan diri. Caroll memutar arah mobilnya kembali ke arah kompleks latihan West Ham di kawasan Essex, London.
Karena panik, Caroll sempat menabrak beberapa kendaraan di depannya. Setiba di tempat latihan, dia langsung berlari keluar dari mobil dan masuk ke tempat latihan tersebut. Sejumlah staf dan pemain West Ham yang melihat kejadian itu mengatakan Caroll terlihat panik dan terguncang.
West Ham pun langsung bertindak dengan melaporkan kejadian ini kepada polisi. Kepolisian London, yang menangani masalah ini, menyatakan mereka masih menyelidiki kejadian ini dan terus mencari para pelaku teror itu.
"Dua pengendara motor mengancam pengendara mobil. Mereka mencoba menghalangi mobil, tapi tak berhasil karena pengemudi mobil kabur. Para pelaku lari sebelum kedatangan polisi. Belum ada penangkapan dalam kasus ini," demikian bunyi pernyataan resmi polisi.
