Manajer Manchester United, Jose Mourinho mengacungkan dua ibu jarinya diakhir pertandingan antara tim Seten Merah melawan Zorya Luhansk dalam laga Liga Eropa di Manchester, Inggris, 29 September 2016. Kemenangan ini membuat MU menduduki posisi tiga klasemen sementara Liga Eropa dengan perolehan tiga poin. Getty Images
TEMPO.CO, Jakarta - Manchester United takluk 2-1 di kandang tim asal Turki, Fenerbahce, dalam lanjutan Liga Europa, Jumat dinihari. Manajer MU Jose Mourinho menilai timnya layak dikalahkan di laga itu.
"Mereka pantas menang. Sepak bola bukan cuma soal kualitas melainkan juga usaha dan komitmen, tentang bermain hingga akhir dan memberikan segalanya," kata Mourinho. "Dalam atmosfer seperti ini, kebobolan gol cepat membuat lawan mendapat keinginan mereka. Mereka bisa bertahan, menyerang balik, menghentikan rima, mencari tendangan bebas, sehingga tekanan ada pada wasit untuk memutuskan."
Fenerbahce unggul berkat gol Moussa Sow dan Jeremain Lens di awal babak pertama dan kedua. MU kemudian hanya bisa mengecilkan kedudukan lewat Wayne Rooney.
Mourinho, yang harus melihat Paul Pogba cedera di laga itu, mencela sikap pemainnya. "Mereka (Fenerbahce) seperti bermain di final Liga Champions sedangkan kami seperti memainkan laga persahabatan di musim panas," kata pelatih asal Portugal itu.
"Kami bereaksi setelah gol kedua mereka dan bisa saja mendapat hasil berbeda, tapi saya merasa kami tidak pantas mendapat hasil yeng lebih baik karena selama 90 menit kami tidak tampil oke. Kami tidak bermain maksimal," kata Mourinho lagi.
MU kini menempati posisi tiga klasemen Grup A dengan nilai 6, tertinggal satu angka dari 1 Feyenoord dan Fenerbahce yang ada di atasnya.
