Striker Leicester City, Jamie Vardy berhasil mengecoh penjaga gawang Manchester City saat bertanding di ajang Liga Primer Inggris di stadion King Power di Inggris, 10 Desember 2016. REUTERS
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester City Pep Guardiola meminta anak asuhnya mewaspadai permainan bola-bola atas Watford saat mereka bersua di Stadion Etihad pada Kamis dinihari nanti. Skuad Manchester City diprediksi akan mendapatkan kesulitan jika Watford bermain seperti saat membungkam Everton, akhir pekan lalu.
Guardiola mengatakan Watford merupakan lawan yang tak boleh dipandang sebelah mata. Dia menilai anak asuh Walter Mazzarri memiliki kelebihan saat bermain dengan umpan silang dan umpan panjang ke depan.
Karena itu, menurut dia, kunci dalam pertandingan ini adalah bagaimana mengantisipasi permainan Watford dan mengubah pola menjadi bola-bola pendek mendatar seperti yang diperagakan City. "Dalam laga ini, kami harus berhasil memenangi bola muntah dari hasil umpan atas. Tanpa itu, kami tak akan selamat. Ketika kami gagal mengontrol itu, tak ada satu orang pun tahu apa yang akan terjadi," ujarnya.
City akan mencoba meraih hasil positif setelah dua kekalahan telak pada laga terakhirnya. Klub itu dibungkam Chelsea 3-1 dua pekan lalu dan Leicester City 4-2 pada akhir pekan kemarin.
Watford disebut memiliki gaya permainan yang mirip dengan Chelsea dan Leicester. Klub ini lebih suka menunggu lawan di lini belakang sebelum kemudian melancarkan serangan balik cepat.
Mazzari menilai anak asuhnya akan bisa mengatasi City jika bermain total. Dia mengatakan Watford akan mencoba mencuri gol pada menit-menit awal pertandingan. Dia juga menilai kemenangan atas Everton memberikan tambahan moral bagi skuadnya untuk menghadapi City.
"Jika kami bisa mencuri gol terlebih dulu, kami akan memenangi pertandingan melawan semua tim di Liga Primer Inggris. Jika kami bermain 100 persen, kami bisa berjuang mendapatkan 3 angka," katanya. "Kemenangan itu memberikan banyak hal positif untuk menghadapi laga ini."