Pemain Sevilla Vitolo melakukan selebrasi setelah menjebol gawang Barcelona, dalam lanjutan La Liga spanyol di Stadion Sanchez Pizjuan, Seville, Spanyol, 7 November 2016. AP/Miguel Morenatti
TEMPO.CO, Jakarta - Mantan pelatih Spanyol Vincente Del Bosque merasa menyesal tidak membawa gelandang serang Sevilla, Vitolo, ke Piala Eropa (UEFA Euro) 2016.
Penyesalan itu timbul mengingat prestasi Spanyol dalam kejuaraan tersebut tidak terlalu baik. Mereka sempat kalah 1-2 melawan Kroasia pada babak grup dan tersingkir setelah takluk 0-2 pada Italia pada babak 16 besar.
"Perkembangan kualitas Vitolo tidak mengejutkan saya. Kami harus mengakui bahwa dia adalah pemain yang sangat bagus, tetapi ketika itu kami tidak cukup pintar untuk memberikannya kesempatan," ujar Del Bosque dikutip dari FIFA.com, Selasa.
Vitolo saat ini menjadi pemain penting di klubnya. Di tim nasional Spanyol yang kini dilatih Julen Lopetegui, gelandang serang berusia 27 tahun itu juga bermain dalam enam laga.
Dia berhasil mencetak tiga dari empat gol Spanyol dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, termasuk gol ketika menahan imbang Italia.
Di Sevilla, dia mencetak tiga gol dan tiga assist di seluruh kompetisi dan membantu timnya berada di posisi tiga klasemen sementara, menguntit Barcelona di peringkat kedua dan Real Madrid di puncak.
Spanyol saat ini memimpin klasemen sementara Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2018 zona Eropa, di atas Italia dan Israel. Tim Matador selanjutnya akan menghadapi Israel pada Maret 2017 di Spanyol, kemudian melawan Prancis di Stade de France.
