2 Alasan Luis Milla Butuh Asisten Pelatih Lokal di Timnas

Reporter

Selasa, 24 Januari 2017 08:29 WIB

Pelatih baru Timnas Indonesia Luis Milla berfoto di samping tulisan PSSI usai memberikan keterangan pers di Kantor PSSI, Jakarta, 20 Januari 2017. ANTARA/Sigid Kurniawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat sepak bola Edi Ellison meminta pengurus Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia segera bergerak cepat mencari asisten pelatih tim nasional senior Luis Milla Aspas. Asisten pelatih yang dimaksud Edi adalah pelatih asli Indonesia yang akan melengkapi dua asisten yang dibawa Milla dari Spanyol.

“Tujuan pertama, jelas untuk transfer ilmu pelatih Milla ke pelatih Indonesia,” kata Edi ketika dihubungi Tempo, Senin.

Namun ada alasan lain yang tak kalah penting, yakni menutupi kelemahan pelatih Milla dalam berbahasa Inggris. Seperti diketahui, Milla kurang bisa berkomunikasi menggunakan bahasa Inggris. Kondisi ini, menurut Edi, PSSI membutuhkan asisten pelatih Indonesia yang fasih berbahasa Inggris.

Tujuannya, agar asisten pelatih itu bisa menjadi jembatan komunikasi yang terputus antara penerjemah bahasa Spanyol-Inggris Luis Milla dan para pemain. “Lagi pula, tak semua pemain kita bisa berbahasa Inggris dengan lancar. Jadi, butuh sosok asisten pelatih asli Indonesia yang fasih berbahasa Inggris,” kata Edi.

Sayangnya, solusi tersebut tak serta-merta bisa diterapkan dengan cepat dan mudah oleh PSSI. Sebab, menurut Edi, tak banyak pelatih Indonesia yang fasih berbahasa Inggris. “Mungkin ada yang bisa, tapi pertanyaannya, apakah dia punya sertifikat pelatih A versi AFC? Ini masalah lagi,” kata Edi.

Edi menyebutkan satu nama pelatih Indonesia yang cukup memenuhi kriteria sebagai asisten Milla. Ia adalah Liestiadi, mantan pelatih klub PSM Makassar 2015 dan Persegres Gresik United 2016. Menurut dia, Liestiadi pernah menjadi asisten pelatih tim nasional pada 2011–2012 saat Indonesia mempersiapkan pra-Piala Dunia 2014. Ketika itu dia menjadi asisten pelatih asal Belanda, Wim Rijsbergen. “Tapi itu contoh saja.”

Menurut Edi, PSSI harus cepat menentukan pilihan. Sebab, persiapan tim nasional untuk menghadapi SEA Games 2017 sudah terbilang mepet. “Pelatihan baru mulai Februari, dan SEA Games dimulai Agustus, belum lagi urusan adaptasi pemain dan pelatih, jadi mepet sekali,” kata dia.

INDRA WIJAYA

Berita terkait

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024, Tim Serigala Putih Sudah Siap Hadapi Laga Sulit

2 jam lalu

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23 2024, Tim Serigala Putih Sudah Siap Hadapi Laga Sulit

Pemain Uzbekistan U-23 Umarali Rakhmonaliev mewaspadai kekuatan Timnas Indonesia sebagai tim debutan di Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

3 jam lalu

Timnas Indonesia Dapat Dukungan Rp 23 Miliar dari Pengusaha, Erick Thohir: Sepak Bola Pemersatu Bangsa

Timnas Indonesia mendapat dukungan finansial Rp 23 miliar dari para pengusaha yang diinisiasi oleh Kadin Indonesia Komite Tiongkok (KIKT)

Baca Selengkapnya

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Senin Malam Ini: Kejat Tiket Olimpiade

4 jam lalu

Jadwal Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23 2024 Senin Malam Ini: Kejat Tiket Olimpiade

Timnas U-23 Indonesia akan berlaga di babak semifinal Piala Asia U-23 2024, melawan Uzbekistan Senin malam ini.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Pelatih Timur Kapadze Tak Takut Suporter Skuad Garuda

8 jam lalu

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Pelatih Timur Kapadze Tak Takut Suporter Skuad Garuda

Duel Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024 di Stadion Abdullah bin Khalifa pada Senin, 29 April.

Baca Selengkapnya

Bembang Nurdiansyah Puji Capaian Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, Minta Lebih Waspada Hadapi Uzbekistan

9 jam lalu

Bembang Nurdiansyah Puji Capaian Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, Minta Lebih Waspada Hadapi Uzbekistan

Legenda Timnas Indonesia, Bambang Nurdiansyah, menilai pencapaian Timnas U-23 di Piala Asia U-23 AFC 2024 merupakan hasil kerja sama banyak pihak.

Baca Selengkapnya

Sukses Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, PSSI Diminta Perkuat Peminaan Atlet Usia Muda

12 jam lalu

Sukses Timnas Indonesia di Piala Asia U-23, PSSI Diminta Perkuat Peminaan Atlet Usia Muda

Mantan pemain Timnas Indonesia, Bambang Nurdiansyah, meminta PSSI semakin menggiatkan pembinaan atlet sepakbola usia muda.

Baca Selengkapnya

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Tim Serigala Putih Waspada dan Mulai Analisis Taktik Skuad Garuda

23 jam lalu

Indonesia vs Uzbekistan di Piala Asia U-23, Tim Serigala Putih Waspada dan Mulai Analisis Taktik Skuad Garuda

Timnas U-23 Uzbekistan mengambil langkah besar menuju gelar keduanya pada Piala Asia U-23 2024. Pelatih dan pemain mulai menyiapkan strategi.

Baca Selengkapnya

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

1 hari lalu

7 Fakta Menarik Laga Perempat FInal Piala Asia U-23 2024, Kiprah Timnas Indonesia Jadi Sorotan

Piala Asia U-23 2024 mulai mendekati laga puncak. Empat tim akan bersaing pada babak semifinal yang akan dimainkan hari Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Piala Asia U-23: Pelatih Uzbekistan Bilang Timnas Indonesia Punya Kemampuan Lawan TIm-tim Besar

1 hari lalu

Piala Asia U-23: Pelatih Uzbekistan Bilang Timnas Indonesia Punya Kemampuan Lawan TIm-tim Besar

Laga Timnas U-23 Indonesia vs Uzbekistan akan tersaji pada babak semifinal Piala Asia U-23 2024.

Baca Selengkapnya

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

1 hari lalu

Profil Maulwi Saelan Cs, Tentara Bawa Harum Timnas Indonesia di Olimpiade Melbourne 1956

Timnas Indonesia pernah berlaga di Olimpiade Melbourne pada 29 November 1956. Maulwi Saelan cs berhasil melaju hingga perempat final.

Baca Selengkapnya