TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Liverpool, Juergen Klopp, tetap senang melihat performa timnya sekalipun kalah 0-1 oleh Southampton pada laga leg kedua semifinal Piala Liga dan tersingkir dari ajang itu.
Dengan kekalahan tersebut, Liverpool kalah secara agregat 0-2. Sebab, pada laga leg pertama, 11 Januari lalu, Southampton menang 1-0.
"Performa kami oke. Kami tak meraih poin yang kami inginkan, tak meraih hasil yang kami dambakan," katanya. "Tak masalah, begitulah adanya."
"Kami tahu apa yang ingin kami lakukan, apa yang harus kami lakukan, dan kami tahu permainan sepak bola apa yang ingin kami mainkan," ucap Klopp. "Jadi itu semua bagus. Tapi tentu saja kami kecewa telah tersingkir."
Menurut Klopp, memang tidak semua permainan bagus bisa berujung pada kemenangan. Namun penampilan Liverpool malam itu, menurut dia, adalah performa yang bagus dalam keadaan yang sulit.
Klopp juga menyinggung angin sebagai salah faktor yang menyulitkan timnya. Menurut dia, kondisi berangin itu lebih menguntungkan Southampton, yang menerapkan strategi bertahan dan serangan balik.
"Babak pertama sulit. Saya tak tahu, bila Anda merasakannya, angin di sini sangat aneh," ujar Klopp. "Sangat sulit dihadapi. Anda melihat satu atau dua kali bola tiba-tiba berhenti dan tak ada yang tahu kenapa. Ini menyulitkan bagi kami, jelas sekali."
