Ketua PSSI Singgung Kantor yang Masih Sewa & Bicara Sinergi  

Reporter

Jumat, 27 Januari 2017 13:45 WIB

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi yang juga Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad) dalam sesi foto bersama TEMPO di kantornya Jl. Merdeka Timur, Jakarta Pusat, 22 November 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi menegaskan, PSSI harus bersinergi dengan pemerintah untuk memajukan persepakbolaan nasional.

"Dunia sepak bola Indonesia lain jika dibandingkan, misalnya di Eropa. Di sana tidak masalah jika tidak ada sinergi dengan pemerintah. Kalau di Tanah Air, jika tidak ada keselarasan dengan pemerintah, bisa saja terjadi, misalnya, pertandingan tidak dapat berjalan karena tidak ada izin kepolisian," kata Edy di Jakarta, Jumat, 27 Januari 2017, dalam pengarahannya kepada para pengurus baru PSSI periode 2016-2020. Pengurus baru dilantik Ketua Umum KONI Pusat Tono Suratman.

Baca: Hasil Bola Jumat Dinihari: Barcelona dan Man United Lolos

Edy mengatakan lemahnya ikatan kerja sama dengan pemerintah juga membuat PSSI sampai saat ini belum memiliki kantor tetap dan masih harus menyewa ke pihak lain. Padahal, kata pria yang juga menjabat sebagai Panglima Komando Strategis Angkatan Darat itu, negara seperti Afganistan, yang kerap dilanda konflik bersenjata, sudah punya kantor federasi sepak bola yang tetap.

"Saat Presiden Joko Widodo mengetahui hal itu, dia langsung memerintahkan para menteri untuk mencari lahan untuk membangun gedungnya," ujar Edy.

Edy Rahmayadi sangat mengapresiasi langkah Presiden Joko Widodo yang mengadakan rapat terbatas di Istana Kepresidenan beberapa waktu lalu. Dalam rapat itu, lebih dari 20 menteri diundang hanya untuk membahas sepak bola Indonesia dan PSSI.

Baca: Mantan Penyerang Bundesliga Cetak 2 Gol buat Bali United

Menurut dia, hal ini baru pertama kali terjadi sepanjang sejarah PSSI. Karena itu, sudah seharusnya langkah-langkah pemerintah, seperti ingin membangun lapangan sepak bola layak pakai di setiap desa dan pembinaan pemain sepak bola usia muda, segera ditindaklanjuti oleh PSSI dari pusat sampai tingkat asosiasi provinsi.

"Bisa malu kita kalau tidak bisa menyikapi langkah pemerintah itu. PSSI jangan hanya kumpul saat rapat, tapi yang kerja cuma lima orang. Saya tidak mau itu. Marilah kita selesaikan persoalan ini bersama-sama," tutur Edy.

Berikut ini sebagian nama anggota PSSI periode 2016-2020 yang dilantik pada Jumat. Agum Gumelar sebagai Dewan Kehormatan dengan anggota Jenderal TNI Gatot Nurmantyo dan Jenderal Polisi Tito Karnavian.

Baca: Alfonsius Kelvan Gabung Bali United karena Faktor Leluhur

Posisi Dewan Pembina diketuai oleh Syafruddin dengan anggota Priyono Sugiarto dan Maruarar Sirait.

Pengurus pusat, Ketua Umum Letjen TNI Edy Rahmayadi, Wakil Ketua Umum Joko Driyono, dan Kepala Staf Ketua Umum Iwan Budianto.

Komite Eksekutif adalah A.S. Sukawijaya, Condro Kirono, Dirk Soplanit, Gusti Randa, Hidayat, Johar Lin Eng, Juni Ardianto Rachman, Papat Yunisal, Pieter Tanuri, Refrizal, Yunus Nusi, dan Verry Mulyadi.

ANTARA

Berita terkait

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

7 April 2023

Merugi Bersama Pembatalan Piala Dunia U-20 di Indonesia

Berbagai sektor kehilangan peluang meraup cuan karena batalnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Potensi uang yang hilang diperkirakan Rp 150 triliun.

Baca Selengkapnya

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

17 Februari 2023

Berdirinya PSSI Bermula Semangat Menentang Kolonial Belanda

PSSI terbentuk di Yogyakarta pada 19 April 1930

Baca Selengkapnya

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

14 Oktober 2022

Ketum PSSI Iwan Bule Menjawab Soal Desakan Mundur dalam Tragedi Kanjuruhan

Jawaban Ketum PSSI Iwan Bule Soal Desakan Mundur, Sanksi FIFA, dan Temuan Soal Tragedi Kanjuruhan

Baca Selengkapnya

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

29 Mei 2021

Kongres PSSI Digelar Sabtu Ini 29 Mei, Bahas Dua Agenda Utama

Kongres biasa PSSI digelar di salah satu hotel di Jakarta, Sabtu, 29 Mei 2021, mulai pukul 14.00 WIB.

Baca Selengkapnya

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

19 April 2021

HUT ke-91 PSSI dan Karangan Bunga di Patung Soeratin Sosrosugondo

PSSI menghormati sejarah perjalanan perkembangan federasi persepakbolaan Indonesia dengan meletakkan karangan bunga di patung Soeratin.

Baca Selengkapnya

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

11 Februari 2021

Begini Jejak kontroversial Nurdin Halid di Kancah Sepak Bola Nasional

Nurdin Halid mendapat gelar Doctor Honoris Causa Unnes. Begini jejaknya yang kontroversial di sepak bola nasional.

Baca Selengkapnya

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

19 Januari 2021

PSSI Gelar Rapat Exco Rabu, Putuskan Nasib Kompetisi Liga 1 dan Liga 2

PSSI akan membahas dua agenda, termasuk nasib kompetisi, dalam rapat Komite Eksekutif (Exco) yang digelar secara virutal pada Rabu.

Baca Selengkapnya

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

26 Desember 2020

PSSI Akan Gelar Kongres Tahunan Pada 27 Februari 2021

PSSI dijadwalkan akan menggelar kongres tahunan pada 27 Februari 2021 yang akan dilakukan secara virtual.

Baca Selengkapnya

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

16 Januari 2019

Bhayangkara FC Tunggu Pelatih Baru untuk Kontrak Pemain Asing

Sebelum menetapkan pelatih baru, manajemen Bhayangkara FC akan fokus merekrut pemain lokal.

Baca Selengkapnya

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

24 November 2018

Andik Sebut Persiapan Timnas Piala AFF 2018 Kurang Panjang

Pemain sayap kawakan, Andik Vermansah, mengatakan persiapan timnas Indonesia untuk Piala AFF 2018 sangat minim sekali.

Baca Selengkapnya