Ekspresi pemain Manchester United, Paul Pogba saat gagal mencetak gol ke gawang Bournemouth pada pertandingan Liga Inggris di Old Trafford, Manchester, 4 Maret 2017. Manchester United bermain imbang 1-1 dengan Bournemouth. (Martin Rickett/PA via AP)
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester United, Jose Mourinho, diprediksi akan memainkan pola permainan saat menghadapi FC Rostov pada laga Liga Eropa Jumat dini hari mendatang. Perubahan taktik itu dipicu oleh kondisi lapangan Stadion Olimp-2 yang rusak parah.
Laman Manchester Evening News menyebutkan bahwa Mourinho kemungkinan akan lebih banyak memainkan bola-bola panjang langsung ke jantung pertahanan Rostov pada laga itu. Dia tak akan memainkan bola dari kaki ke kaki dan membuat gelandangnya banyak memegang bola.
Hal itu disebabkan rumput di bagian tengah lapangan Stadion Olimp-2 banyak yang mengalami kerusakan. Karenanya, Mourinho akan mencoba menghindari permainan antar lini dan lebih menekankan permainan dengan bola panjang langsung ke lini depan.
Pada Rabu kemarin Jose Mourinho mengeluhkan kondisi lapangan itu. Menurut dia, lapangan di Stadion Olimp-2 sama buruknya dengan kondisi lapangan Stadion Sarang Burung di Beijing, Cina, saat Manchester United menggelar laga persahabatan dengan Manchester City sebelum musim ini bergulir. Laga itu pun batal karena Unied dan City sama-sama menolak bermain di lapangan itu.
Mourinho mengkhawatirkan para pemainnya mengalami cedera dengan bermain di lapangan yang buruk itu. Kekhawatiran Mourinho cukup beralasan karena mereka akan menghadapi laga penting melawan Chelsea pada babak semi final Piala FA akhir pekan mendatang.
Selain itu, United juga membutuhkan para pemainnya tetap fit karena posisi mereka di papan klasemen Liga Primer Inggris masih belum aman hingga saat ini. United hanya berada di posisi keenam klasemen atau belum bisa menembus zona Liga Champions.
