Pelatih Semen Padang, Nil Maizar memberi instruksi kepada anak asuhnya seusai berlatih di lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur, 22 Januari 2016. TEMPO/Dhemas Reviyanto
TEMPO.CO,Jakarta – Semen Padang FC akhirnya ikut berburu pemain bintang kelas dunia atau marquee player untuk bekal berlaga di Liga 1. Hal itu terpaksa dilakukan setelah pemain asing asal Korea Selatan mengalami cedera panjang, sehingga terancam absen lama.
”Kami harus mencari gelandang bertahan. Tapi yang sudah berpengalaman,” ujar Manajer Semen Padang FC, Win Bernadino, Selasa, 11 April 2017.
Wing mengatakan Jae Sung mengalami cedera saat pertandingan uji coba menghadapi PS TNI di Stadion H Agus Salim, Rabu pekan lalu, 5 April 2017. Ia mengalami cedera engkel sehingga harus beristirahat sekitar 12 pekan.
Menurut Wing, ada dua alternatif, yakni pemain lokal yang berkualitas dan pemain asing. Namun kendalannya, pemain lokal sudah terikat kontrak dengan klub lain.
Sedangkan untuk pemain asing, slot Semen Padang sudah penuh. Hanya tinggal slot untuk marquee player. Makanya, kata dia, ada kemungkinan Semen Padang mengincar marquee player.
”Kami masih menunggu tawaran. Kami sudah buat offering letter-nya,” ujarnya.
Adapun kriteria marquee player, ujar Win, pemain yang cocok dengan taktik Semen Padang serta mampu menyesuaikan dengan kondisi persepakbolaan Indonesia. Namun terutama sesuai dengan budget tim.
Pelatih Semen Padang FC, Nil Maizar, mengatakan harus mencari alternatif setelah Ko Jae Sung cedera. Salah satunya mencari marquee player untuk mengisi gelandang bertahan.