Bek Chelsea Kurt Zouma berduel dengan gelandang Manchester United Paul Pogba pada pertandingan Liga Inggris. Reuters / Phil Noble
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Manchester United (MU), Jose Mourinho, mengeluhkan jadwal pekan terakhir Liga Inggris yang harus dijalani skuadnya Ahad besok. Mourinho merasa MU dirugikan karena pihak penyelenggara tak menjadwalkan laga itu.
Mourinho kesal karena timnya seperti dipaksa melakoni laga melawan Crystal Palace itu. Padahal tiga hari sesudahnya mereka akan melakoni final Liga Eropa melawan Ajax Amsterdam. Mourinho menilai mereka seharusnya bermain pada Sabtu untuk memberikan waktu lebih banyak kepada skuadnya beristirahat.
"Di negara manapun, laga seperti ini pasti akan dilaksanakan pada Sabtu. Kami berada di posisi keenam klasemen apa pun hasil laga itu. Laga itu juga tak berpengaruh terhadap Crystal Palace," ujarnya.
Laga terakhir itu memang tak lagi menentukan bagi kedua tim. MU sudah dipastikan akan finish di posisi keenam klasemen Liga Inggris setelah mereka hanya bermain imbang melawan Southampton Kamis dini hari tadi.
Dengan hasil itu perolehan 66 angka yang mereka punya tak akan mungkin lagi mengejar Arsenal yang berada di posisi kelima dengan 72 angka. Skuad asuhan Jose Mourinho juga tak mungkin lagi disalip Everton yang berada di posisi ketujuh dengan 61 angka.
Mourinho menuding penjadwalan yang buruk seperti itulah yang membuat tim asal Inggris tak pernah berbicara banyak di kompetisi Eropa dalam beberapa tahun terakhir. Dia pun menuding Asosiasi Sepak Bola Inggris tak terlalu peduli terhadap nasib klub asal Inggris yang berlaga di kompetisi Eropa.
"Saya sudah berada di Inggris selama 7 tahun dan saya tak pernah melihat detail pengaturan jadwal yang memperdulikan tim Inggris yang mengikuti kompetisi Eropa," ujarnya.
"Saya tak pernah melihat itu saat di Chelsea, saya tak melihatnya juga ketika di Manchester United dan saya tak pernah melihat hal itu juga terjadi pada Manchester City musim lalu. Ini seperti kami bertarung dalam perang yang sudah pasti kami akan kalah. Kami harus menerima ini apa adanya," lanjutnya.
Menghadapi masalah seperti itu, Jose Mourinho tampak akan membangkucadangkan sebagian besar pemain intinya. Dia sudah memasukan 5 pemain muda dari akademi Manchester United untuk melakoni laga terakhir Liga Inggris itu.
