Paul Pogba, pemain Manchester United, dan Riyad Mahrez, pemain Leicester City, usai pertandingan Liga Inggris di Stadion King Power, Leicester, 5 Ferbuari 2017. Reuters/Darren Staples
TEMPO.CO, Jakarta - Penyerang Riyad Mahrez secara blak-blakan menyatakan keinginannya untuk hengkang dari Leicester City pada bursa transfer musim panas ini. Dia paham bahwa klub besar seperti Barcelona dan Arsenal meminati jasanya.
Mahrez dalam pernyataan tertulisnya secara jelas menyatakan bahwa dirinya menilai saat ini adalah momen yang tepat baginya untuk hengkang dari Leicester City.
"Terlepas dari kekaguman besar saya dan rasa hormat yang saya pegang terhadap Leicester saya ingin jujur dan terbuka. Saya telah menyatakan kepada klub bahwa saya merasa sekarang saatnya untuk pindah," ujarnya.
Mahrez merupakan bagian dari sejarah Leicester City setelah berhasil memenangkan Liga Inggris dua musim lalu. Pada bursa transfer musim panas lalu, sejumlah klub besar Eropa seperti Barcelona disebut ingin menariknya keluar dari Leicester City. Namun Mahrez memutuskan bertahan di Leicester selama semusim lagi untuk membantu The Foxes bermain di Liga Champions.
Musim ini, Leicester pun tak dapat berbuat banyak di Liga Inggris. Mereka terdampar di posisi ke-12 klasemen akhir Liga Inggris musim ini meskipun mampu mencapai babak semifinal perempat final Liga Champions Eropa.
Kini, dengan kondisi Leicester yang kembali terseok-seok di Liga Inggris, Mahrez menyatakan ingin hengkang. Dia mengaku dirinya sebagai seorang ambisius yang ingin merebut banyak gelar juara.
Selain Barcelona, Arsenal juga kini disebut mengincar pemain asal Aljazair itu. Arsenal membutuhkan Mahrez untuk mengantisipasi kepergian penyerang Alexis Sanchez.