Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman diangkat oleh para pemainnya usai menjuarai Liga Super Indonesia 2014 di Palembang, Sumatera Selatan, 7 Novmber 2014. Persib mengalahkan Persipura lewat adu penalti. ANTARA/Rosa Panggabean
TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, mengungkapkan bahwa Djadjang Nurdjaman telah mengutarakan niatnya untuk mundur dari kursi pelatih. Namun, Umuh memberi kesempatan Djadjang untuk berpikir kembali.
Umuh membeberkan bahwa usai jumpa pers laga melawan Bhayangkara FC kemarin, Djadjang menyatakan dirinya mundur di hadapan Umuh, pemain dan Direktur PT PBB, Teddy Tjahjono. "Sedih sekali harus seperti ini," kata Umuh di Bandung, Senin malam, seperti dikutip laman resmi Persib.
Tapi, Umuh menyatakan, putusan belum dibuat. "Saya suruh dia berpikir dulu, apa efeknya ke depan. Sisanya saya serahkan semuanya kepada manajemen," sambungnya.
Beberapa gelar yang diperoleh bersama Persib membuat Umuh merasa Djadjang bisa membawa Persib bangkit. "Djadjang punya jasa besar untuk Persib. Tapi, apapun keputusan manajemen harus bilang langsung ke Djadjang jangan melalui saya," kata dia.
Persib saat ini tengah dalam tekanan. Mereka baru mengalami dua kekalahan beruntun sehingga terpuruk ke posisi 11 klasemen. Saat dikalahkan Bhayangkara dalam laga terakhirnya, sejumlah bobotoh terang-terangan meminta Djadjang Mundur.
