Para pemain Sriwijaya FC melakukan selebrasi gol. ANTARA/Nova Wahyudi
TEMPO.CO, Jakarta - Manajemen Sriwijaya FC resmi memutus kontrak pelatih Osvaldo Lessa setelah mereka menelan kekalahan 1-0 dari Persija Jakarta pada laga lanjutan Liga 1 Jumat 16 Juni 2017. Pelatih asal Brasil ini dinilai gagal mendongkrak peringkat klub di klasemen sementara liga 1.
Hingga siang ini belum dapat dipastikan siapa yang akan meneruskan kepemimpinan Lessa hingga berakhirnya musim ini. Pernyataan resmi ini disampaikan langsung oleh presiden klub Dodi Reza Alex, Sabtu, 17 Juni 2017.
"Sriwijaya FC akhirnya memutuskan tidak melanjutkan kerjasama dengan Osvaldo Lessa," kata Dodi melalui akun media sosial pribadinya.
Ia melanjutkan seluruh jajaran manajemen Sriwijaya FC mengucapkan terima kasih atas kontribusi Lessa selama ini dan mendoakan yang terbaik bagi kepelatihannya. Sebelum mengambil langkah tegas itu, Bupati Musi Banyuasin ini mengaku telah mempertimbangkan banyak hal.
Lebih lanjut, ia menekankan menyikapi perkembangan tim usai laga melawan Persija Jakarta kemari malam, selaku Presiden SFC ia langsung menginstruksikan manajer Nasrun Umar serta jajaran tim lainnya untuk melakukan rapat kilat sebagai langkah penyelamatan.
Sementara itu ketua kelompok suporter Sriwijaya FC Mania Eddy Ismail mengaku sanggat miris melihat pencapaian Sriwijaya terpuruk di papan bawah klasemen. Karena selama ini klub kebanggaannya itu tidak pernah sampai terpurik di papan bawah. Sehingga itu ia meminta pelatih dan menejemen harus bertanggung jawab atas hasil buruk itu.
"Yang jelas menejemen dan pelatih sangat bertanggu jawab atas keterpurukan saat ini," katanya.
Pasca kekalahan dari Persija Jakarta itu, Sriwijaya FC kini bertengger di posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1. Laskar Wong Kito hanya mampu memenangkan 1 dari 4 laga terakhirnya.
