Pemain Persib Bandung, Atep, saat berlatih bersama pemain lain. TEMPO/Johannes P. Christo
TEMPO.CO, Jakarta - Persib Bandung mampu menundukkan PSM Makassar 2-1 dalam laga lanjutan Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, pada Rabu malam, 5 Juli 2017. Tambahan 3 poin itu mengantar skuad berjulukan Maung Bandung itu naik ke posisi 8 klasemen sementara.
Sejak wasit meniupkan peluit tanda dimulainya laga babak pertama, Persib langsung menyerang. Namun, kerja keras Tantan dan kawan-kawan tak kunjung mampu membobol gawang PSM Makassar yang dikawal oleh Syaiful.
Urusan penguasaan bola, Persib memang tak terlalu dominan. Apalagi PSM juga kokoh dalam bertahan. Beberapa peluang hasil kreasi bola krosing dari sisi kiri ataupun kanan pertahanan PSM, tak mampu dimaksimalkan Michael Essien dan kawan-kawan.
Memasuki pertengahan babak kedua, intensitas serangan yang dikreasikan skuad berjulukan Maung Bandung kian banyak.
Pada menit ke-22, Essien yang menggiring bola dari tengah lapangan berhasil mengirimkan umpan pendek menuju Atep, tanpa banyak pertimbangan Atep langsung melepaskan tendangan dari luar kotak penalti PSM. Namun, tendangan mendatar Atep masih bisa diamankan Syaiful.
Berselang 3 menit berikutnya, giliran gelandang asal Ghana yang berhasil menyambar bola liar hasil umpan krosing Dedi Kusnandar yang tak mampu diamankan dengan sempurna oleh Syaiful. Namun ketika bola tendangan Essien mengarah ke gawang PSM, salah satu bek masih bisa menghadang laju bola itu.
Terus menerus membobgkar benteng pertahanan lawan, akhirnya Persib Bandung mamou menjebol gawang Juku Eja. Pada menit ke-39, Shohei Matsunaga mendapat umpan silang dari Supardi. Tanpa lama-lama, Shohei pun mampu menceploskan bola ke dalam gawang PSM. Syaiful pun terpaksa harus memungut bola dari gawangnya sendiri untuk kali pertama.
Menit ke-43, giliran PSM yang mendapat peluang guna menyamakan kedudukan. Gelandang serang Willem Jan Pluim yang sukses melewati dua pemain Persib mampu menyodorkan umpan manis menuju kotak gawang Persib, Ferdinand Sinaga yang berada di depan gawang Persib mampu menyundul bola hasil umpan Pluim, beruntung sundulan Ferdinand masih menyamping di sisi kanan luar gawang Persib. Asa Juku Eja untuk bisa menyamakan kedudukan pun kandas hingga berakhirnya babak pertama.
Seusai turun minum Juku Eja mulai mencoba keluar menyerang. Namun rapatnya lini tengah Persib membuat pola serangan yang dibangun Jan Pluim dan kawan-kawan kerap kali terpatahkan.
Persib justru mampu menggandakan keunggulan melalu gol yang dicetak Atep pada menit ke-54. Berniat mengirimkan umpan krosing dari sisi kanan pertahanan PSM, bola tendangan Atep justru mengarah ke gawang PSM dan tak mampu dihadang oleh Syaiful.
Stadion GBLA pun bergemuruh. Puluhan ribu bobotoh--suporter Persib, menyambut gol yang baru saja ditorehkan kapten Persib Atep.
Juku Eja tak mau patah arang. Tertinggal 2-0, skuad besutan Robert Rene Alberts itu berinisiatif keluar menyerang. Akhirnya, PSM berhasil memperkecil kedudukan pada menit ke-71. Jan Pluim sukses melesakan tendangan spektakuler yang mampu membobol gawang Persib yang dikawal oleh I Made Wirawan.
Hingga berakhirnya laga, Juku Eja memang tak menurunkan intensitas penyerangannya, namun gol penyeimbang tak kunjung hadir.
Kemenangan 2-1 atas PSM membuat torehan poin Persib Bandung menjadi 19 poin dan merangkak naik menempati posisi 8 klasemen sementara Liga 1. Sementara, meskipun kalah PSM masih kokoh menempati pertama klasemen sementara dengan torehan 23 poin.
