Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Puas dengan Uji Coba, Ini Ambisi McMenemy di Timnas Indonesia

Reporter

Editor

Hari Prasetyo

Simon McMenemy (tengah) memimpin latihan Timnas Indonenesia. ANTARA/Aprillio Akbar
Simon McMenemy (tengah) memimpin latihan Timnas Indonenesia. ANTARA/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Bali United pada laga uji coba di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Rabu 20 Maret 2019. Uji coba ini sebagai persiapan menghadapi laga uji coba internasional melawan Myanmar pada 25 Maret mendatang.

Bali United sempat unggul lebih dulu ketika pertandingan baru dimainkan 16 menit. Adalah Gunawan Dwi Cahyo mencatatkan namanya di papan skor. Tertinggal satu gol membuat timnas Indonesia menaikkan tempo serangannya. 

Usai turun minum timnas Indonesia melakukan sejumlah pergantian. Langkah ini diambil untuk memberikan kesempatan para pemain yang belum tampil pada babak pertama.

Timnas Indonesia mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit 78. Manahati Lestusen yang mengoyak jala gawang tuan rumah lewat eksekusi penalti. Keadaan imbang membuat pertandingan berjalan menarik.

Pertandingan kontra Bali United jadi uji coba ketiga Timnas Indonesia tahun ini. Sebelumnya, Evan Dimas dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Perth Glory dengan skor 3-1 dan menang 5-1 lawan All Star State League atau All Star Liga 2 Australia keduanya berlangsung di Australia.

"Babak pertama kami memulainya dengan sedikit bertahan. Ada beberapa pemain muda yang main, tapi kami bisa menahan Bali United yang memiliki sedikitnya dua peluang matang untuk menjadi gol," kata pelatih Indonesia, Simon McMenemy usai laga.

"Pertahanan kami kecolongan saat tendangan penjuru, kami harus membenahi itu di waktu yang tak banyak. Tapi, selebihnya kami bisa bertahan dengan baik, kami juga bisa membuat beberapa peluang, tapi kami sedikit terlalu defensif. Pada babak kedua kami coba bermain dengan garis yang lebih tinggi, kami memperlihatkan permainan yang lebih kuat dan lebih tenang. Kami bermain menyerang, membuat banyak peluang, dan menguasai 70 persen penguasaan bola," ia menambahkan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Secara keseluruhan Simon sangat senang di laga ini karena pemain bermain bertahan dengan bagus dan menyesuaikan dua formasi yang diterapkan. Para pemain juga bisa mengambil pengalaman bagus dari laga melawan Bali United ini.

"Saya puas berdasarkan fakta bahwa di Perth adalah laga tersulit yang kami jalani sejauh ini. Di Perth kami menghapi lawan yang bagus dan babak kedua, kami bisa berbuat lebih. Di Bali kami bisa menjawab beberapa hal yang menjadi pertanyaan. Soal bentuk permainan kami, bagaimana jika kami bermain bertahan, bagaimana jika kami tampil lebih menyerang. Kami terlihat lebih percaya diri, kuat, dan berani bermain lebih tinggi," jelasnya.

"Saya senang dengan jalannya TC.Perth adalah lokasi yang luar biasa, pemain bisa menikmatinya, fokus untuk mempelajari bagaimana bermain dengan formasi yang sedikit sulit. Mereka menjalaninya dengan baik,” kata Simon McMenemy.

“Masih ada hal yang perlu dibenahi dari yang saya harapkan. Saya senang tim ini mulai memiliki bentuk dan makin paham. Saya menantikan laga melawan Myanmar, menunggu kick-off di sana untuk memperingati sepuluh tahun karier saya melatih dan menguji diri saya melawan tim nasional dari kawasan Asia Tenggara,” Simon McMenemy melanjutkan.

“Jika kami bermain seperti di babak kedua tadi, dan pemain bisa memeragakan apa yang sudah mereka pelajari di TC, saya pikir kami akan mendapatkan hasil yang positif. Saya sudah tidak sabar menantikan laga nanti," Simon McMenemy menambahkan.

PSSI.ORG

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.




Video Pilihan


Info Lengkap Soal Tiket Timnas Indonesia vs Argentina di FIFA Matchday Termasuk Cara Membelinya

2 jam lalu

Pemain timnas Argentina, Julian Alvarez melakukan selebrasi bersama Lionel Messi dan Nahuel Molina di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, 13 Desember 2022. REUTERS/Carl Recine
Info Lengkap Soal Tiket Timnas Indonesia vs Argentina di FIFA Matchday Termasuk Cara Membelinya

Timnas Indonesia akan menghadapi Timnas Argentina pada ajang FIFA matchday 19 Juni mendatang. Begini cara membeli tiketnya.


Jadwal Timnas Indonesia Lawan Malaysia dan Timor Leste di Fase Grup Piala AFF U-23

1 hari lalu

Pemain Timnas U-23 Indonesia, merayakan gol pertama Ronaldo Kwateh dalam final perebutan medali perunggu SEA Games 2021 melawan Malaysia di stadion Nasional My Dinh, Hanoi, Vietnam, 22 Mei 2022. Indonesia meraih medali perunggu setelah menang lewat adu penalti. REUTERS/Chalinee Thirasupa
Jadwal Timnas Indonesia Lawan Malaysia dan Timor Leste di Fase Grup Piala AFF U-23

Berikut jadwal Piala AFF U-23 2023 untuk Malaysia vs Indonesia dan Indonesia Vs Timor Leste.


PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

1 hari lalu

Pemerhati sepakbola melakukan proses ruwatan Merewedeng Menporakporandakan Bola Sepak PSSI di Bandung, 2 Juni 2015.  Ruwatan ini diadakan setelah FIFA menjatuhkan sanksi kepada PSSI beberapa hari lalu. TEMPO/Prima Mulia
PSSI Pernah Dibekukan FIFA 8 Tahun Lalu, Ini Penyebabnya

FIFA pernah membekukan PSSI pada akhir Mei 2015 lalu. Apa penyebabnya?


Ratusan Ribu Warga Rohingya Korban Siklon Mocha Tak Dapat Bantuan, Ini Sebabnya

1 hari lalu

Kerusakan yang disebabkan oleh Topan Mocha di Sittwe, Myanmar dalam gambar handout ini dirilis 17 Mei 2023. Bantuan dan Pengembangan Mitra/Handout via REUTERS/File Foto
Ratusan Ribu Warga Rohingya Korban Siklon Mocha Tak Dapat Bantuan, Ini Sebabnya

Warga Rohingya di negara bagian Rakhine di Myanmar barat, tak mendapat bantuan kemanusiaan termasuk tempat yang aman setelah badai Siklon Mocha


Tak Bisa Bertemu Suu Kyi, Utusan PBB untuk Myanmar Noeleen Heyzer Tak Lanjutkan Mandat

1 hari lalu

Noeleen Heyzer. Reuters
Tak Bisa Bertemu Suu Kyi, Utusan PBB untuk Myanmar Noeleen Heyzer Tak Lanjutkan Mandat

Utusan khusus PBB untuk Myanmar Noeleen Heyzer dipastikan tidak akan melanjutkan mandatnya setelah menjabat selama 20 bulan.


Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina Claudio Tapia: Erick Thohir Alasan Utama Timnas Argentina Mau Datang ke Indonesia

1 hari lalu

Ketua PSSI, Erick Thohir memberikan keterangan pers launching tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Timnas Argentina di Ruang Konferensi Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Senin, 29 Mei 2023. tiket pertandingan FIFA Matchday Timnas Indonesia melawan Argentina dijual dengan 4 jenis tiket yaitu kategori 3 sebesar Rp600 ribu, kategori 2 sebesar Rp1,2 juta,  kategori 1 sebesar Rp2,5 juta, dan VIP sebesar Rp4,25 juta. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Ketua Asosiasi Sepak Bola Argentina Claudio Tapia: Erick Thohir Alasan Utama Timnas Argentina Mau Datang ke Indonesia

Ketua Umum AFA Claudio Tapia menjelaskan bahwa Erick Thohir menjadi alasan utama mengapa timnas Argentina mau datang ke Indonesia.


Skuad Timnas Indonesia di Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023, Yolla Yuliana Masuk

2 hari lalu

Pemain Jakarta Pertamina Fastron, Yolla Yuliana (15) dan Arneta Putri. (PBVSI/Proliga)
Skuad Timnas Indonesia di Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023, Yolla Yuliana Masuk

Yolla Yuliana, masuk dalam daftar skuad Merah Putih untuk tampil pada Kejuaraan Bola Voli Putri AVC Challenge Cup 2023


PSSI Bakal Cek Stadion Gelora Bung Tomo sebelum Jual Tiket Laga Indonesia vs Palestina

2 hari lalu

Pekerja melakukan perawatan rumput lapangan Stadion Gelora Bung Tomo di Surabaya, Jawa Timur, Senin 13 Maret 2023. Perbaikan sejumlah fasilitas agar sesuai standar FIFA di stadion itu dalam rangka persiapan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 di stadion itu pada Mei mendatang. ANTARA FOTO/Rizal Hanafi
PSSI Bakal Cek Stadion Gelora Bung Tomo sebelum Jual Tiket Laga Indonesia vs Palestina

Ketua PSSI Erick Thohir akan meninjau Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, sebelum menjual tiket pertandingan antara timnas Indonesia vs Palestina.


PSSI akan Umumkan Tiket Timnas Indonesia vs Palestina pada 5 Juni 2023

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di di Lapangan BRI BRILiaN Stadium, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/Randy
PSSI akan Umumkan Tiket Timnas Indonesia vs Palestina pada 5 Juni 2023

Laga Timnas Indonesia vs Palestina akan berlangsung di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya pada 14 Juni 2023. Tiket diumumkan 5 Juni.


Erick Thohir Ungkap PSSI Akan Berangkatkan Pemain U-16 ke Qatar untuk Berlatih di Aspire Academy

3 hari lalu

Ketua Umum PSSI Erick Thohir saat ditemui di di Lapangan BRI BRILiaN Stadium, Jakarta, Selasa, 30 Mei 2023. TEMPO/Randy
Erick Thohir Ungkap PSSI Akan Berangkatkan Pemain U-16 ke Qatar untuk Berlatih di Aspire Academy

Untuk memotivasi pemain U-16, Ketua Umum PSSI Erick Thohir mendatangkan lima legenda sepak bola, di antaranya Roberto Carlos dan Marco Materazzi.