TEMPO.CO, Jakarta - Laga Liga Spanyol antara Sevilla vs Barcelona berakhir dengan skor 1-1. Pelatih Xavi Hernandez menyebut timnya kurang memiliki keberuntungan sehingga gagal meraih kemenangan pada laga itu.
Xavi menyatakan bahwa ereka layak meraih kemenangan pada laga itu bahkan sebelum bek Sevilla Jules Kounde mendapatkan kartu merah pada babak kedua.
Meskipun kecewa dengan hasil itu, Xavi menilai anak asuhnya sudah bermain sesuai dengan keinginannya. Dia menyatakan bahwa mereka saat ini berada di jalur yang tepat untuk kembali bersaing meraih gelar juara Liga Spanyol.
Xavi juga memuji Sevilla yang mampu meredam permainan timnya. Dia menyatakan bahwa skuad asuhan Julen Lopetegui merupakan tim yang diisi banyak pemain senior.
"Kami kehilangan dua angka, kami layak untuk menang, bahkan ketika masih bermain 11 melawan 11," kata Xavi usai pertandingan.
"Saya melihat Barca yang memiliki kepribadian, ini yang saya inginkan dan tim ini terus berkembang. Kami bagus dalam menekan dan mengalirkan bola. Kami bisa bersaing dengan baik meskipun hanya bermain imbang."
"Barca seperti ini semakin dekat dengan yang kami inginkan, bermain protagonis dan berani. Kami berada di jalur yang tepat, tetapi saya akan sulit tidur karena kami harus menang. "
"Kami tak memiliki keburuntungan dengan sundulan Gavi dan tendangan Dembele yang menghantam tiang. Mereka mencetak gol lewat situasi bola mati. Tim ini terus bersaing, berkembang dan saya bangga kepada mereka, tetapi tidak dengan hasil imbang ini karena Barca dibangun untuk menang."
"Mereka mampu meredam kami, mereka adalah tim dengan para pemain senior. Mereka tahu apa yanng harus dilakukan dan bekerja baik secara taktik."
Pada laga itu, Barcelona memang tampil dominan. Secara statistik, Gerard Pique cs menguasai 59 bola dan mampu melepaskan 23 gol dengan tujuh diantaranya mengarah ke gawang. Sementara Sevilla yang menguasai 41 persen bola hanya melepaskan lima percobaan tembakan dan hanya satu yang mengarah ke gawang.
Satu-satunya tembakan ke gawang Sevilla itu berbuah gol lewat kaki Papu Gomez pada menit ke-32. Memanfaaatkan sepak pojok Ivan Rakitic, Papu berhasil menyambar bola mendahului pemain Barca dan melesakkannya ke dalam gawang tanpa bisa diantisipasi oleh penjaga gawang Marc-Andre ter Stegen.
Barcelona bisa menyamakan kedudukan pada menit terakhir babak pertama. Ronald Araujo menanduk bola sepak pojok yang dilepaskan Ousmane Dembele.
Jules Kounde mendapatkan kartu merah pada menit ke-64 setelah dia melempar bola ke wajah bek Barcelona, Jordi Alba, setelah keduanya terlibat perseteruan.
Meskipun unggul jumlah pemain, Barcelona gagal menambah gol. Dua peluang yang mereka dapatkan pada akhir babak pertama melalui Gavi dan Ousmane Dembele terbuang sia-sia. Sundulan Gavi hanya sedikit melayang di atas mistar gawang sementara tendangan Dembele hanya menerpa tiang gawang.
Hasil imbang laga Sevilla vs Barcelona itu membuat Blaugrana tertahan di posisi ketujuh klasemen Liga Spanyol. Barca baru mengumpulkan 28 angka dari 18 laga sementara Sevilla tetap berada di posisi kedua dengan 38 angka. Real Madrid menjadi pihak yang diuntungkan karena mereka kini berjarak lima angka dari Sevilla.
SPORT
Baca: Klasemen Liga Spanyol Rabu 22 Desember Setelah Barcelona Ditahan Sevilla 1-1