TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Chelsea, Thomas Tuchel, mengatakan dia tidak senang dengan komentar yang baru-baru ini dilontarkan Romelu Lukaku tentang situasinya di klub. Ia pun mengungkapkan bahwa perkataan penyerang asal Belgia tersebut tidak membantu memperbaiki keadaan.
Lukaku kembali ke Stamford Bridge dari Inter Milan musim panas lalu setelah dua tahun yang sukses di Italia. The Blues harus mengeluarkan 98 juta pound sterling untuk memulangkannya dan menjadikannya pembelian termahal sepanjang sejarah klub London tersebut.
Namun, penyerang berusia 28 tahun itu tak selalu menjadi starter di bawah Tuchel karena dia berkutat dengan cedera. Dia baru-baru ini mengungkapkan rasa frustrasi dan bagaimana situasinya sejak kembali ke Chelsea dalam sebuah wawancara dengan Sky Italia.
Dalam wawancara itu, Romelu Lukaku mengatakan bahwa dia kurang bahagia dengan hidupnya di London barat.
"Secara fisik, saya baik-baik saja, mungkin lebih baik dari sebelumnya. Setelah dua tahun di Italia, di mana saya bekerja keras di Inter bersama pelatih dan ahli gizi."
"Namun saya tidak bahagia dengan situasi (di Chelsea) dan ini normal. Sepertinya sang pelatih (Tuchel) memilih untuk bermain dengan sistem berbeda," kata dia menambahkan. "Saya hanya harus pantang menyerah dan terus bekerja dan menjadi profesional."
Chelsea memutuskan untuk memulangkan Romelu Lukaku dari Inter Milan di awal musim ini dengan nilai transfer fantastis sebesar 97,5 juta pound sterling. REUTERS/Tony Obrien
Perkataan Lukaku tersebut membuat Tuchel tidak senang dan mengklaim bahwa dia tidak melihat tanda-tanda ketidakpuasan dari sang striker saat latihan.
Berbicara menjelang pertandingan big match melawan Liverpool pada Minggu, 2 Januari nanti, pelatih asal Jerman itu menyebut komentar Lukaku adalah distraksi yang tidak perlu.
"Iya, kami tidak menyukainya. Sebuah distraksi yang tak perlu," kata Tuchel yang dikutip Reuters pada Jumat, 31 Desember 2021. "Saya tidak merasa dia tak bahagia, justru sebaliknya, jadi saya syok."
"Kami tak ingin membesar-besarkannya. Mudah sekali memenggal (wawancara Lukaku) tanpa konteks untuk membuat judul halaman depan lalu sadar ternyata ucapannya tidak seburuk itu dan bukan itu yang dia maksud."
Tuchel juga mengatakan bahwa dia akan berbicara langsung dengan Lukaku.
"Kami tidak akan cuma membaca judul berita saja. Di sini, kami akan menyelidiki apa yang terjadi pelan-pelan. (Komentar Lukaku) tidak mencerminkan kerja keras hariannya di Cobham."
"Kami akan (mendiskusikannya). Namun, akan kami lakukan di balik layar."
Chelsea akan menjamu Liverpool dalam lanjutan Liga Inggris di Stamford Bridge pada Minggu, 2 Januari 2022. Laga ini penting bagi The Blues yang kini tertinggal delapan poin dari pemimpin klasemen, Manchester City, dan hanya unggul satu angka dari Liverpool yang ada di bawahnya dengan sisa satu pertandingan belum dimainkan.
Posisi Chelsea akan terjungkal dari runner up klasemen sementara Liga Inggris jika tidak bisa mengalahkan Liverpool dalam pertandingan pada Minggu nanti.
Baca Juga: Baru Enam Bulan di Chelsea, Romelu Lukaku Sudah Ingin Kembali ke Inter Milan
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu