TEMPO.CO, Jakarta - Barcelona dan Aston Villa dikabarkan mulai terlibat pembicaraan soal transfer Philippe Coutinho. Meskipun demikian, Villa disebut hanya ingin meminjam gelandang asal Brasil itu.
Media Spanyol Sport menyatakan bahwa Manajer Aston Villa Steven Gerrard tertarik memboyong Coutinho kembali. Gerrard meyakini Coutinho bisa menambah daya gedor timnya karena pernah bermain bersama di Liverpool.
Villa dikabarkan mengajukan penawaran peminjaman dengan opsi pembelian di akhir musim. Secara prinsip, Barca sepakat dengan pernawaran itu.
Kedua belah pihak hanya belum menyepakati masalah gaji si pemain. Villa disebut keberatan jika harus menanggung gaji Coutinho secara penuh sementara Barca membutuhkan ruang di anggaran gaji mereka untuk memasukkan Ferran Torres yang baru mereka boyong dari Manchester City.
Sementara Coutinho sendiri dikabarkan siap hengkang dari Stadion Camp Nou. Dia disebut ingin hijrah ke klub yang bisa memberikannya waktu bermain lebih banyak.
Gelandang berusia 29 tahun itu membutuhkan waktu bermain lebih banyak karena mengincar satu tempat di skuad Timnas Brasil pada Piala Dunia 2022. Dia pun disebut telah mengajukan syarat tersebut kepada klub yang meminatinya.
Pembicaraan transfer Philippe Coutinho itu diprediksi akan kelar dalam beberapa hari ke depan. Jika tidak tercapai kesepakatan, maka Barcelona harus mencari klub lain yang mau menampung si pemain.
Selain Aston Villa, Arsenal juga disebut berminat memboyong kembali Coutinho. Namun, sama seperti Villa, The Gunners juga hanya ingin meminjamnya dan keberatan untuk membayar penuh gaji si pemain.
Everton, Leicester City dan Newcastle United juga disebut sedang memonitor kondisi Coutinho. Jika dilihat dari kekuatan finansialnya, Newcastle United tampaknya bisa menjadi pilihan Coutinho karena klub itu baru saja dibeli oleh Putra Mahkota Arab Saudi Muhammad bin Salman.
Selain itu, Coutinho juga dikabarkan bisa menjadi alat barter bagi Barcelona untuk mendatangkan penyerang Alvaro Morata dari Juventus. Pemain asal Spanyol itu dibutuhkan Pelatih Xavi Hernandez untuk menambah daya gedor pasukannya. Pelatih Juventus Massimiliano Allegri kabarnya memblok kesepakatan yang sudah tercapai karena tak mau kehilangan pemain tanpa mendapatkan penggantinya.
AS|SPORT
Baca: Hasi Copa del Rey: Kalahkan Linares 2-1, Barcelona Lolos ke Babak 16 Besar