TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Persija Jakarta, Ganesha Putra, menyatakan manajemen memberi kebebasan kepada pelatih Thomas Doll untuk berkreasi dalam penentuan materi pemain. Bahkan, manajemen juga memberi keleluasaan kepada Doll untuk membawa staf pelatih.
Menurut dia, pelatih asal Jerman itu akan membawa 4 asisten dan sudah mempunyai pemain asing incarannya. "Satu asisten teknis, pelatih kiper, pelatih kebugaran, dan juga movement specialist. Semua belum tentu dari Jerman, tetapi semua adalah pilihannya," kata Ganesha di Jakarta, Jumat, 29 April 2022.
Ganesha pun menimpali bahwa pihak manajemen hanya sebatas memberikan saran dan informasi. Adapun untuk pemilihan pemain yang akan bermain di Liga 1 menjadi kewenangan pelatih.
"Ada pemain yang memang rekomendasi dari Thomas Doll. Ini jadi wujud bahwa dia memang diberikan kebebasan oleh manajemen dalam ranah-ranah yang sifatnya teknis," ujar Ganesha.
Nantinya, Thomas Doll akan dibantu penerjemah. Ganesha menyampaikan posisi penerjemah bukan sosok baru di Persija dan pernah ikut membantu tim meraih gelar juara Liga Indonesia pada 2001.
"Musim ini salah satu asisten Persija bisa berbahasa Inggris dengan fasih dan pernah belajar di Birmingham. Profilnya kuat, mantan pemain Persija, alumnus juara Liga Indonesia 2001," ujar Ganesha.
Pelatih baru Persija Jakarta, Thomas Doll. (persija.id)
Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, menambahkan sudah memberikan lambu hijau soal materi pemain dan pemilihan staf pelatih. Ia mengatakan pilihan sepenuhnya ada pada pelatih.
"Kami kasih privilege. Waktu kami pilih Thomas Doll, semua materi pemain kami kirim, bahkan yang sudah habis kontrak," ujar Prapanca.
Persija mengikat Thomas Doll dengan kontrak tiga musim. Ia nantinya berperan sebagai manajer.
Doll hadir untuk menggantikan posisi Sudirman. Pelatih berusia 56 tahun itu punya sederet pengalaman melatih klub di Eropa dan Asia.
Selain pernah membantu Borussia Dortmund, ia pernah menangani klub-klub seperti Hamburger SV (Jerman), Hannover 96 (Jerman), APOEL Nicosia (Siprus), Glencerbirligi Ankara (Turki), Al-Hilal (Arab Saudi), dan Ferencvarosi TC (Hungaria).
Saat bekerja di Ferencvarosi, Doll membawa timnya mengoleksi beberapa trofi juara seperti tiga Piala Hungaria dan sekali juara Liga Hungaria. Sebagai pemain, Thomas Doll pernah memperkuat tim-tim dari liga ternama Eropa misalnya Lazio, Eintracht Frankfurt, dan Hamburger SV.
Baca: Thomas Doll Percepat Kedatangan untuk Tangani Persija Jakarta, Ini Alasannya