TEMPO.CO, Jakarta - Manajer tim Liga Inggris Aston Villa, Steven Gerrard, punya cara tersendiri untuk membuat anak asuhnya disiplin dalam menjalani kegiatan sehari-hari di klub. Legenda Liverpool itu membuat beragam aturan yang harus dipatuhi oleh para pemain.
Contohnya adalah pemain yang terlambat datang ke tempat latihan akan mendapat denda 500 pound atau Rp 9 juta. Selain itu, pemain yang terlambat masuk ke lapangan latihan harus membayar 200 pound per menit.
Denda lebih besar dijatuhkan pada hari pertandingan. Philippe Coutinho dan kawan-kawan harus mengeluarkan uang 1.000 pound jika keterlambatan ini terjadi pada hari pertandingan.
Belum berhenti sampai di situ. Aturan ketat lainnya juga diberlakukan Steven Gerrard untuk masalah lain. Gerrard membuat peraturan bahwa pemain yang lupa membawa kue ulang tahun harus membayar 50 pound sehari.
Pemain Aston Villa pun dipaksa memakai sendal jepit ketika memasuki kamar mandi. Hal ini karena mereka harus mengeluarkan duit 100 pound lagi jika pergi ke kamar mandi dengan kaki telanjang.
Namun, berbagai peraturan yang diterapkan Steven Gerrard di Aston Villa itu tidak hanya yang aneh-aneh. Manajer berusia 42 tahun tersebut memprioritaskan kedisiplinan di ruang ganti. Karena itulah, Gerrard juga menyiapkan denda besar untuk pemain yang melanggar peraturan.
Jika pemain mendapat kartu kuning karena protes kepada wasit akan dihukum 200 pound. Selanjutnya, andai seorang pemain terkena kartu merah pada sebuah pertandingan, hukumannya adalah mengharuskan semua anggota tim untuk makan malam selama empat pekan berturut-turut di mana pemain itu diskors.
Steven Gerrard juga ingin pemainnya disiplin dalam hal lain. Jika ada pemain yang tidak membereskan kembali piring dan gelas bekas makan akan dijatuhi hukuman 100 pound per item.
Musim lalu Steven Gerrard membawa Aston Villa finis di peringkat 14 klasemen Liga Inggris. Mereka mengumpulkan 45 poin berkat 13 kali kemenangan, 6 seri, dan 19 kali kekalahan.
Baca: Berikut Detail Nilai Transfer Lisandro Martinez ke Manchester United dari Ajax
