Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Dilema Lionel Messi, Antara Piala Dunia dan Diego Maradona

image-gnews
Pemain timnas Argentina, Lionel Messi saat bertanding melawan timnas Arab Saudi dalam penyisihan grup C Piala Dunia di Lusail Stadium, Lusail, Qatar,  22 November 2022. REUTERS/Carl Recine
Pemain timnas Argentina, Lionel Messi saat bertanding melawan timnas Arab Saudi dalam penyisihan grup C Piala Dunia di Lusail Stadium, Lusail, Qatar, 22 November 2022. REUTERS/Carl Recine
Iklan

"Kami selalu membandingkannya dengan Maradona, yang menjuarai Piala Dunia 36 tahun lalu. Sejak saat itu, kami belum pernah menang lagi. Semua orang mengatakan dia harus menjuarai Piala Dunia untuk mencapai status Maradona dan banyak orang, seperti saya, berpikir jika ia gagal, dia tidak cocok bersanding dengannya," kata Franchini mengenang peran sentral Maradona membawa Argentina juara Piala Dunia 1986.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Di Qatar, edisi Piala Dunia kelimanya, Messi telah menjadi jantung utama skuad Argentina, Ia memiliki peluang yang sama baiknya dengan Maradona untuk mengangkat trofi. Di stadion, di bar, di taman-taman, dan di rumah, para penggemar telah menyatakan dukungannya untuk Messi dalam tiga pertandingan awal fase grup. Ia akan memimpin timnas Argentina untuk melawan Australia pada babak 16 besar. (Baca juga: Prediksi Argentina vs Australia di Piala Dunia 2022)

Dua Wajah Lionel Messi

Banyak spanduk meletakan wajah Messi dan Maradona dalam satu gambar yang sama. Beberapa menggambarkan mendiang pemain nomor 10 itu tersenyum dari surga kepada Messi, ahli warisnya dalam sepak bola. 

Messi sendiri mengangkat moral rekan satu tim setelah kekalahan mengejutkan dari Arab Saudi pada partai pembuka. Ia memimpin rekan satu tim di lapangan dan di ruang ganti untuk mengalahkan Meksiko dan Polandia. "Setelah Copa America, dia tampak lebih tenang, dia lebih santai, menikmati permainannyanya," kata penggemar lainnya, Facundo Moreno, 39 tahun.

Ia menambahkan, “Bagi saya, Messi selalu merasakan dan melakukan segalanya untuk timnas, dari pertandingan pertamanya hingga sekarang. Dia idola saya. Maradona dan dia memiliki kepribadian yang sangat berbeda, tetapi di lapangan mereka berdua melakukan hal yang sama."

Diego Maradona dan Lionel Messi. AP/Ricardo Mazalan

Marcelo Sottile, seorang jurnalis olahraga dan penulis biografi Messi, El Distinto, mengungkapkan ada kesenjangan generasi di antara Messi dan Maradona. "Ada kesenjangan generasi di antara mereka yang mengingat dan menghormati Maradona dan penggemar yang lebih muda yang tidak terlalu berprasangka buruk terhadap Messi," kata dia.

"Saya memiliki seorang putra berusia 18 tahun yang tidak pernah mempertanyakan Messi, yang tidak pernah mengatakan bahwa, 'kamu bermain bagus untuk Barcelona tetapi tidak untuk Argentina'. Messi menderita karena menjadi bintang yang dihormati di Barcelona tetapi sering mendapatkan serangan di Argentina."

Sottile menambahkan, "Orang-orang menuntut lebih banyak dari Messi karena dia hadir untuk bersaing dan menyaingi Maradona. Selama 15 tahun terakhir, dia termasuk di antara tiga pemain terbaik di dunia. Anda harus memuji seorang pemain dengan konsistensi itu, tapi sayangnya, dia harus menang di sini karena di Argentina kemenangan adalah yang terpenting."

Baca juga: Jadwal Piala Dunia 2022: Skenario Final Ideal Ronaldo vs Messi Mungkin Terwujud

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

14 jam lalu

Pemain Arema FC Greg Nwokolo. (ANTARA/HO-MO Arema FC)
Tak Semua Pemain Naturalisasi Bersinar di Timnas Indonesia

Maarten Paes menjadi naturalisasi kesekian untuk timnas Indonesia. Berikut pemain naturalisasi yang tak penuhi ekspektasi.


Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

1 hari lalu

Cesar Luis Menotti. (Antara/Argentine Football Association)
Pelatih Legendaris Argentina Cesar Luis Menotti Berpulang, Lionel Messi Ikut Ucapkan Belasungkawa

Pelatih legendaris Cesar Luis Menotti yang membawa Argentina juara Piala Dunia 1978 meninggal dunia. Lionel Messi ucapkan duka cita.


Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

3 hari lalu

Foto udara menunjukkan area yang terkena dampak banjir di Lajeado, negara bagian Rio Grande do Sul, Brasil, 3 Mei 2024. Jeff Botega/Agencia RBS via REUTERS
Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.


Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

3 hari lalu

Ilustrasi Hacker atau Peretas. REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Detektif Swasta Israel Ditangkap di London, Dicari AS atas Dugaan Peretasan

Seorang detektif swasta Israel yang dicari oleh Amerika Serikat, ditangkap di London atas tuduhan spionase dunia maya


Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

5 hari lalu

Timnas Indonesia U-23. Foto : PSSI
Perebutan Peringkat 3 Piala Asia U-23 2024, Berikut Rekam Jejak Pertemuan Timnas Indonesia Vs Irak

Berikut track record pertandingan timnas Indonesia vs Irak. Malam ini akan berhadapan untuk meraih posisi 3 di Piala Asia U-23 2024.


Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

7 hari lalu

Pelatih Indonesia Shin Tae-yong bereaksi dalam pertandingan 16 Besar Piala Asia AFC  Babak 16 besar Australia vs Indonesia di Stadion Jassim bin Hamad, Al Rayyan, Qatar, 28 Januari 2024. Indonesia tersingkir dari Piala Asia setelah menelan kekalahan 4-0 dari Australia. REUTERS/Ibraheem Al Omari
Shin Tae-yong Pernah Dilempar Telur di Negaranya Sendiri, Ini Sisi Lain Coach Shin

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong berhasil bawa Garuda Muda ke perempat final Piala Asia U-23 2024. Berikut sisi lain Coach Shin.


Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

16 hari lalu

Pemain Inter Miami, Lionel Messi. (Reruters/Sam Navarro-USA TODAY Sports)
Lionel Messi Borong 2 Gol dan Beri 1 Assist, Inter Miami Kalahkan Nashville 3-1 dan Kian Kokoh Puncaki Klasemen MLS

Lionel Messi mencetak dua gol dan merancang satu gol lainnya yang dibuat Sergio Busquets ketika Inter Miami mengalahkan Nashville 3-1 dalam laga MLS.


Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

20 hari lalu

Legenda sepak bola Jerman, Bernd Holzenbein. FIFA
Legenda Sepak Bola Jerman dan Klub Eintracht Frankfurt, Bernd Holzenbein Meninggal di Usia 78 Tahun

Bernd Holzenbein menjadi bagian dari generasi emas sepak bola Jerman yang menjadi juara Piala Dunia 1974.


Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

21 hari lalu

Pemain Bayer Leverkusen Granit Xhaka berselebrasi. REUTERS/Kai Pfaffenbach
Dipertahankan Bayer Leverkusen, Simak Profil Granit Xhaka

Direktur olahraga Bayer Leverkusen Simon Rolfes memastikan Florian Wirtz dan Granit Xhaka akan bertahan di klub itu


Inter Miami Kalahkan Sporting Kansas 3-2: Simak 5 Fakta Menarik, Termasuk Messi dan Suarez yang Cetak Gol

23 hari lalu

Pemain Inter Miami Luis Suarez dan Lionel Messi. Reuters/Sam Navarro-USA TODAY Sports
Inter Miami Kalahkan Sporting Kansas 3-2: Simak 5 Fakta Menarik, Termasuk Messi dan Suarez yang Cetak Gol

Inter Miami berhasil mengalahkan Sporting Kansas City dengan skor 3-2 dalam pertandingan Major League Soccer (MLS). Messi dan Suarez cetak gol.