TEMPO.CO, Jakarta - Terjadi kejutan di pertandingan babak 16 besar Piala Dunia 2022, timnas Maroko berhasil mengalahkan Spanyol lewat adu penalti 3-0 setelah bermain imbang 0-0, Selasa, 6 Desember.
Bertanding di Stadion Education City di Al Rayyan, Maroko tampil solid. Achraf Hakimi dan rekan-rekannya mampu mengatasi permainan La Roya.
Tim asuhan Luis Enrique tak mampu mencetak gol meski mendominasi penguasaan bola hingga lebih dari 70 persen. Dari 13 tembakan yang dilakukan, mereka hanya bisa satu yang tepat sasaran.
Sementara, Maroko mampu melakukan tembakan sebanyak enam kali, dengan dua di antaranya tepat sasara. Skuad asuhan Walid Regraui tampil mengandalkan serangan balik.
Para pemain Maroko melempar pelatih Walid Reragui ke udara saat mereka merayakan lolos ke perempat final Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 6 Desember 2022. REUTERS/Fabrizio Bensch
Kemenangan Maroko ini tak lepas dari peran kunci kiper Yassine Bounou atau Bono. Pemain yang kini memperkuat klub Spanyol, Sevlla FC, ini berhasil menepis bola tembakan dari Carlos Soler dan Sergio Busquest, penendang kedua dan ketiga. Sementara penendang pertama Spanyol, Pablo Sarabia, tendangannya meleset.
Kiper Maroko Yassine Bounou menebak arah tandangan penalti pemain Spanyol Carlos Soler pada Babak 16 Besar Piala Dunia 2022 antara Maroko vs Spanyol di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 6 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez
Satu sisi, dari empat penendang penalti awal dari Maroko, hanya satu yang gagal karena ditepis kiper Unai Simon. Pemain Athletic Bilbao ini berhasil menggagalkan tendangan Badr Benoun, penendang ketiga.
Dua penendang awal, Abdelhamid Sabiri dan Hakim Ziyech, sukses. Kemudian, Achraf Hakimi yang menjadi penendang keempat menjadi penentu kemenangan.
Pemain Spanyol terlihat sedih setelah adu penalti saat Spanyol tersingkir dari Piala Dunia 2022 di Stadion Education City, Al Rayyan, Qatar, 6 Desember 2022. REUTERS/Dylan Martinez
Menjelang pertandingan, Hakimi yang mengawali kariernya dengan bermain untuk Real Madrid sejak usia tujuh tahun, merasa percaya diri bisa membawa Maroko mengalahkan Spanyol. Terlebih, mereka nyaris mengalahkan La Roja saat berhadapan di babak penyisihan grup Piala Dunia 2018 lalu.
Ketika itu, Spanyol terhindar dari kekalahan berkat gol penyeimbang di tambahan waktu. Padahal, Maroko unggul 2-1.
Dengan hasil Maroko vs Spanyol ini, Achraf Hakimi dan rekan-rekannya mampu mencetak sejarah dengan membawa tim nasional negaranya ke perempat final Piala Dunia untuk pertama kalinya.
Baca Juga: Samuel Eto'o Terlibat Pertengkaran di Piala Dunia 2022