TEMPO.CO, Jakarta - Jaksa Prancis sedang menyelidiki Paris Saint-Germain (PSG) atas dugaan mempekerjakan orang tanpa pengumuman. Penyelidikan tersebut disampaikan oleh kantor kejaksaan Paris pada Selasa, 7 Februari 2023.
"Menyusul pengaduan yang diterima pada 13 Desember 2022, penyelidikan dibuka pada 16 Januari 2023 atas dasar pekerjaan yang tidak diumumkan," kata kantor itu kepada Reuters.
Pengaduan tersebut dilakukan oleh seorang warga Tunisia, Hicham Bouajila, yang mengatakan dia bekerja untuk presiden klub Nasser Al-Khelaifi sebagai penasihat, kata pengacaranya Bertrand Repolt. Bouajila mengaku dia hanya dibayar secara sporadis melalui akademi tenis yang berbasis di Doha, Qatar.
Seorang juru bicara Qatar Sports Investments—pemilik PSG— mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Bouajila tidak pernah dipekerjakan oleh klub.
"Kami tidak akan membuat komentar lebih lanjut tentang individu palsu yang memperdagangkan informasi yang salah dan manipulasi media," kata pernyataan itu.
PSG akan menjalani pekan yang sibuk. Klub asal kota Paris itu akan bertandang ke kandang Marseille di babak 16 besar Piala Prancis pada Kamis dini hari nanti. Kemudian Lionel Messi dan kawan-kawan akan menjamu Bayern Munchen di leg pertama babak 16 besar Liga Champions.
REUTERS