TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Belanda yang sedang kesal, Ronald Koeman, mengatakan dia terkejut dengan penampilan timnya di minggu pertamanya kembali memimpin tim nasional. Ia mengatakan timnya membutuhkan peningkatan drastis setelah melewati pekan yang mengejutkan di kualifikasi Euro 2024.
Itu bukan penampilan yang diharapkan Koeman di awal tugas keduanya setelah menggantikan Louis van Gaal saat Belanda memulai dengan awal yang kurang mengesankan di kualifikasi Euro 2024. “Kami harus meningkat, saya cukup terkejut dengan apa yang saya lihat,” kata dia seperti dikutip Reuters, Selasa, 28 Maret 2023.
Serangan virus membuat lima pemain Tim Oranye keluar dari skuad pekan lalu sebelum mereka bertandang ke Paris dan dihajar 0-4 oleh Prancis. Harapan akan tanggapan yang bersemangat dalam pertandingan hari Senin melawan tim kecil Gibraltar tidak terwujud.
Meski Belanda menang 3-0 di Stadion Feyenoord, lewat dua gol bek Nathan Ake dan satu gol Memphis Depay, Koeman tak berusaha menyembunyikan ketidakpuasannya.
“Itu tidak bagus, saya cukup kecewa. Itu benar-benar harus lebih baik. Kami juga perlu menjadi lebih bugar. Ini benar-benar terlalu kecil,” kata Koeman kepada wartawan.
Dia berharap untuk yang lebih baik. “Itu adalah minggu yang buruk, banyak pemain yang sakit pada awalnya. Kemudian kami kalah telak dari Prancis dan bahkan melawan Gibraltar itu tidak cukup. Ini harus segera membaik,” ujar Koeman.
“Saya tidak pernah mengalami minggu seperti ini dalam tugas kepelatihan nasional saya sebelumnya dan saya harap itu juga tidak terjadi lagi.”
Belanda melakukan perubahan melawan tim peringkat 200 dengan 72 persen penguasaan bola dan 49 percobaan ke gawang tetapi terhalang oleh pertahanan yang kokoh, meskipun Koeman tidak ingin menggunakan itu sebagai alasan.
“Itu sulit tapi, tentu saja kami mencetak gol yang cukup. Saya menemukan kami tidak tepat sejak awal, kadang-kadang ceroboh. Dengan sedikit lebih tajam, lebih banyak gol akan dicetak. Itu jauh lebih sedikit dari yang saya harapkan.”
Belanda perlu melakukan langkah besar karena mereka selanjutnya akan beraksi sebagai tuan rumah Liga Bangsa-Bangsa pada Juni nanti. Mereka akan melawan Kroasia di Rotterdam pada 14 Juni dan akan maju ke final atau perebutan tempat ketiga melawan Italia atau Spanyol empat hari kemudian. “Ini adalah lawan utama dan saya pikir penting bahwa kami memiliki skuat yang lengkap.”
Belanda bermain tanpa gelandang kunci Frenkie de Jong melawan Prancis dan Gibraltar. “Cody Gakpo dan Matthijs De Ligt juga tidak bisa bermain penuh, serta Memphis Depay cedera,” kata Koeman. “Tapi level kami harus naik. Terlalu banyak pemain yang tidak bermain cukup baik.”
REUTERS
Pilihan editor: Alasan FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U-20 2023 dan Ancaman Sanksi Berat untuk Indonesia
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
