Tim hukum Barca kemudian memenangi pertarungan hukum pertama, berhasil membuat pengadilan menerima tindakan pencegahan yang untuk sementara menangguhkan larangan oleh La Liga.
Pada 25 Maret, ada perubahan lain dalam naskah dan pengadilan mengumumkan bahwa tindakan pencegahan telah ditangguhkan. Alhasil, Gavi kembali berstatus pemain muda kontrak dan mengenakan nomor punggung 30.
Chelsea berniat memanfaatkan kekacauan ini dan mendapatkan pemain yang mereka dambakan secara gratis. Musim lalu, klub London itu telah mencoba mengontraknya dan bersedia membayar US$ 50 juta untuk transfernya.
Luis Enrique Jadi Insentif bagi Gavi
Beberapa hari setelah pertemuan puncak di Madrid antara Ivan De la Pena dan perwakilan Chelsea untuk membahas penandatanganan Gavi, kontak pertama antara Luis Enrique dan klub Inggris terjadi pada 3 April, seperti yang diungkapkan oleh AS.
Melalui pembicaraan Zoom, sang pelatih dan agen mengadakan pertemuan dengan Chelsea. Dua hari kemudian, Luis Enrique, bersama putranya Pacho dan De la Pena, melakukan perjalanan dengan penerbangan pribadi ke London untuk bertemu langsung dengan Todd Boehly, pemilik Chelsea.
Setelah pertemuan itu, Luis Enrique masuk dalam daftar calon pelatih baru The Blues untuk musim depan. Sebagai pelatih sementara hingga akhir musim, Chelsea menunjuk Frank Lampard. Kedatangan Luis Enrique ke Chelsea akan menjadi satu lagi insentif bagi Gavi untuk meninggalkan Barcelona.
AS
Pilihan editor: Jelang Timnas U-22 vs Bhayangkara FC, Alfeandra Dewangga dan Bagas Kaffa Ungkap Kondisi Tim
Ingin lebih terhubung dan berdiskusi langsung dengan redaksi Bola dan Sport? Mari bergabung di grup Telegram Olahraga Tempo. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
