TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Bima Sakti memanggil enam pemain keturunan untuk mengikuti seleksi timnas U-17 Indonesia. Kegiatan ini digelar dalam rangka persiapan menghadapi Piala Dunia U-17 2023 yang akan digelar mulai 10 November hingga 2 Desember.
Bima mengungkapkan seleksi ini dilakukan untuk menyempurnakan kerangka timnas U-17 Indonesia yang sudah terbentuk, dengan mayoritas para pemain di Piala AFF U-16 2022.
Beberapa nama, seperti Arkhan Kaka, Muhammad Iqbal Gwijangge, Muhammad Kafiatur, yang sebelumnya memperkuat skuad untuk Piala AFF U-16 2022, turut masuk dalam daftar.
"Tentu kami sangat selektif memilih pemain dan mencari pemain sesuai kebutuhan tim," ujar Bima dikutip dari laman resmi PSSI, Senin, 10 Juli 2023.
"Kriteria yang kami cari tentu dari kualitas pemain tersebut, skill individu, chemistry dengan teman-temannya, mental, disiplin, dan lain-lainnya," kata dia menambahkan.
Welber Halim Jardim menjadi salah satu pemain keturunan yang dipanggil mengikuti seleksi timnas U-17 Indonesia. Ia saat ini memperkuat tim papan atas Brasil, Sao Paulo U-17.
Pemain berusia 16 tahun itu lahir di Banjarmasin, 25 April 2007. Welber mewarisi darah Indonesia dari ibunya yang bernama Lielyana Halim, sementara ayahnya, Elisangelo de Jesus Jardim merupakan warga asli Brasil. Ia juga merupakan mantan pesepak bola yang pernah bermain di Liga Indonesia.
Berposisi sebagai bek kanan, peran Welber di Sao Paulo U-17 hampir tak tergantikan. Ia turut berkontribusi dalam mempersembahkan gelar Piala Criciuma U-17 pada Sabtu, 1 Juli 2023 lalu.
Selain Welber, adapun pemain keturunan lain yang juga akan berpartisipasi dalam seleksi timnas U-17 Indonesia adalah Madrid Augusta, Mahesa Ekayanto, Staffan Qabiel Horrito, Aaron Liam Suitela, Aaron Nathan Ang.
Berikut Daftar Lengkap 34 Pemain yang Dipanggil Seleksi Timnas U-17 Indonesia:
- Muhammad Afazriel (PSS Sleman)
- Ji Da Bin (ASIOP)
- Komang Ananta (Bali United)
- Mohamad Andre (Bali United)
- Muhammad Iqbal (Barito Putera)
- Irvansyah Afanda (Bhayangkara FC)
- Azzaky Esa (Bhayangkara FC)
- Muhammad Ridho (Borneo FC)
- Andrika Fathir (Borneo FC)
- Rizdjar Nurviat (Borneo FC)
- Mokh Hanif (Cipta Cendekia FA)
- Muhammad Kafiatur (Borneo FC)
- M Riski (Madura United)
- Muhammad Gaoshirowi (Persib Bandung)
- Zulkifli Lukmansyah (Persib Bandung)
- Figo Dennis (Persija Jakarta)
- Jehan Pahlevi (Persija Jakarta)
- Arkhan Kaka (Persis Solo)
- Habil Akbar (PPLP Jawa Tengah)
- Muhammad Nabil (PPLP Sumbar)
- Ikram Algifarri (PPLP Sumbar)
- Sulthan Zaky (PSM Makassar)
- Achmad Zidan (PSS Sleman)
- Dimas Arya (Persipasi)
- Shouter Tonci (PPLP Papua)
- Gala Pagamo (PPLP Sumbar)
- M Givary Lotra (Cipta Cendekia FA)
- Danda Rama (Barito Putera)
- Welber Halim (Sao Paolo)
- Madrid Augusta (AFC'34 Alkmaar)
- Mahesa Ekayanto (FC Dordrecht)
- Staffan Qabiel (Academy Sant Cuggat)
- Aaron Liam (Bullen FC)
- Aaron Nathan (Youth FC Nottingen)