TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum PSSI Erick Thohir mengapresiasi perjuangan para pemain timnas U-23 Indonesia di Piala AFF U-23 2023. Skuad Garuda gagal membawa pulang trofi dan hanya bisa finis sebagai runner-up setelah takluk dari Vietnam lewat adu penalti dengan skor 5-6 setelah bermain imbang 0-0 di waktu normal dan babak tambahan.
Erick merasa bangga dengan tim asuhan Shin Tae-yong. Dengan segala kekurangannya, mereka tetap bisa melaju ke partai puncak dan tampil habis-habisan demi merengkuh trofi.
"Kita hanya tersisa 18 pemain di mana 11 bermain dan cadangan tujuh orang. Dari tujuh cadangan itu harus ada dua kiper jadi saya rasa rotasinya tipis. Tapi luar biasa anak-anak bisa bermain seperti hari ini dan ini bukan tim terbaik kita," ujar dia dikutip dari keterangan video tim media PSSI.
Timnas U-23 Indonesia mengalami sejumlah kendala saat menghadapi pertandingan Piala AFF U-23 ini. Menjelang laga final, mereka kehilangan Bagas Kaffa, yang menderita cedera saat pemanasan sebelum mengalahkan Thailand 3-1 di semifinal, menyusul Irfan Jauhari yang mengalami hal serupa di babak penyisihan grup. Kemudian nama Muhammad Kanu juga tak tampak dalam daftar skuad di laga final.
Sebelumnya, pasukan Merah Putih juga tak bisa memainkan Komang Teguh dan Titan Agung sejak awal turnamen karena masih dalam masa hukuman AFC imbas kericuhan di final SEA Games 2023. Kedua pemain pun dipulangkan ke Tanah Air.
Berkaca pada hasil di Piala AFF U-23, Erick ingin membuat diskusi publik, di mana materi yang akan dibahas salah satunya soal penentuan kalender tim nasional agar tidak bentrok dengan jadwal pertandingan liga. "Yang harus didiskusikan bersama ke depan bagaimana kita menentukan kalender buat tim nasional. Jadi kita ingin liga bagus, timnas bagus."
"Mungkin kita harus ada diskusi publik, diskusi bersama tokoh olahraga, pengamat olahraga, supaya kita tidak terus tarik menarik gitu. Kan kembali kita mau dua-duanya bagus, Tetapi kita harus diskusi publik, diskusi bersama untuk menyiapkan kalender-kalender bersama antara PT LIB, PSSI, AFF, dan lain-lain," kata dia menambahkan.
Setelah Piala AFF U-23, Erick Thohir mengatakan PSSI akan mulai mengalihkan fokus ke kualifikasi Piala AFC U-23 2024 yang akan berlangsung bulan depan. Timnas U-23 Indonesia tergabung di grup K bersama Taiwan dan Turkmenistan. Pasukan Merah Putih akan berjumpa Taiwan pada laga pertama di Stadion Manahan, Solo, Sabtu, 9 September 2023.
Pilihan Editor: Begini Kata Erick Thohir setelah Timnas U-23 Indonesia Kalah Adu Penalti dari Vietnam di Final Piala AFF