TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Bima Sakti mulai menelusuri kekuatan lawan timnas U-17 Indonesia di babak grup Piala Dunia U-17 2023. Pasukan Merah Putih tergabung di Grup A bersama Ekuador, Panama, dan Maroko.
Bima mengatakan ketiga negara tersebut memiliki kualitas sama baiknya, terlebih Ekuador yang secara peringkat berada di atas Indonesia. Ia bersama tim kepelatihan akan bekerja mencari tahu seperti apa kualitas mereka.
"Kalau melihat ranking mereka ya, Ekuador kita tahu mereka juga sepak bolanya bagus dan saya pikir kami semuanya menganggap tim ini adalah yang terbaik," ujar dia saat ditemui di sela-sela latihan timnas U-17 Indonesia di Lapangan A Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 16 September 2023.
"Kami sekarang akan kerja. Setelah drawing tadi malam, kami akan mencari video-video mereka, kemudian akan kami analisis semua pertandingan yang mereka lakukan selama ini," kata dia menambahkan.
Meski berjumpa lawan kuat, pelatih berusia 46 tahun itu tetap mensyukuri hasil undian grup yang didapat timnas U-17 Indonesia. Ia pun yakin skuad Garuda Muda dapat melaju ke fase gugur.
"Peluang (Indonesia lolos) besar ya, dan saya kira semuanya memiliki peluang yang sama dan saya sudah sampaikan kepada pemain semuanya. Mereka punya tekad yang kuat untuk bisa memberikan yang terbaik," tutur Bima.
Sebelum memulai perjalanan di Piala Dunia U-17 2023. Muhammad Iqbal Gwijangge dan kawan-kawan akan kembali digenjot pemusatan latihan di Jerman mulai 17 September hingga 24 Oktober 2023.
Skuad Garuda diagendakan melakoni uji coba dengan beberapa klub Bundesliga seperti Borussia Dortmund, Borussia Monchengladbach, hingga Eintracht Frankfurt. Lalu mereka juga bakal berhapadan dengan dua tim nasional asal Amerika Latin dan Afrika.
Timnas U-17 Indonesia akan bermain di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, selama fase grup. Pada laga perdana, mereka bakal bertanding melawan Ekuador, Jumat, 10 November 2023.
Pilihan editor: Pembukaan Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Gelora Bung Tomo, Erick Thohir Pastikan Berlangsung Meriah