TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi dan David Beckham ingin menargetkan kesuksesan Inter Miami pada Master League Soccer (MLS) musim mendatang. Sebab itulah, mereka menyadari perlunya penguatan skuad untuk meningkatkan kualitas tim.
Untuk mencapai tujuan Inter Miami, Beckham, salah satu pemilik tim, telah mendatangkan Messi, bersama dengan Sergio Busquets dan Jordi Alba. Tiga mantan rekan satu tim di Barcelona itu berperan penting dalam mengamankan Piala Liga musim lalu.
Meski sukses, Inter Miami masih jauh dari tujuan utamanya. Klub kini membidik Luis Suarez untuk bergabung. Kehadiran Suarez bertujuan untuk mendongkrak kemampuan mencetak gol tim. Namun, ini mungkin bukan penandatanganan terakhir. Inter Miami mengisyaratkan kemungkinan lebih banyak mantan pemain Barcelona yang akan bergabung.
Tujuan Inter Miami adalah mengamankan tempat di playoff musim reguler MLS. Tim mengalami perubahan manajerial. Gerardo Martino mengambil alih kursi kepelatihan dari Javier Morales, yang menjabat sebagai pengganti sementara usai Phil Neville dipecat.
Kontrak Suarez dengan Inter Miami
Suarez, setelah menyelesaikan tugasnya bersama Gremio, siap menandatangani kontrak satu tahun dengan Inter Miami. Kesepakatan sudah hampir tersaji sembari menunggu pertandingan terakhir Suarez dengan Gremio.
Struktur kontrak dapat menempatkan Suarez dalam tiga slot Pemain yang Ditunjuk atau Designated Player. Aturan ini mengizinkan waralaba MLS untuk merekrut tiga pemain yang dianggap berada di luar batasan gaji mereka. Aturan yang diadopsi menjelang MLS musim 2007 ini memungkinkan tim bersaing untuk mendapatkan pemain bintang di bursa transfer.
Gaji di atas ambang batas US$ 651 ribu atau setara Rp 10,1 miliar telah ditetapkan untuk tahun 2023. Alternatifnya, pengaturan lain, seperti Uang Alokasi yang Ditargetkan atau Targeted Allocation Money, dapat dieksplorasi untuk tetap berada dalam batas gaji sambil memberikan insentif kontrak kepada Luis Suarez.
Lionel Messi dan David Beckham. PSG
Pilihan Editor: Manchester United Kalahkan Chelsea 2-1 di Liga Inggris, Erik ten Hag: Pembuktian buat Suporter
