TEMPO.CO, Jakarta - Real Madrid berencana menghubungi Kylian Mbappe pada pekan pertama Januari 2024 untuk mengetahui apakah dia masih bersedia menandatangani kesepakatan pada 30 Juni setelah kontraknya dengan Paris Saint-Germain berakhir.
Seperti dilansir MARCA pada Jumat, 29 Desember 2023, dalam pertemuan dengan klub Liga Spanyol itu beberapa waktu lalu Mbappe meyakinkan Los Blancos bahwa dia akan bergabung setelah kontraknya dengan PSG habis. Pada kesempatan itu, mereka sepakat berkomunikasi kembali pada hari-hari pertama Januari 2024 dan mereka akan melakukannya.
Hal serupa juga mereka lakukan tiga tahun lalu kepada David Alaba yang juga mengakhiri kontraknya pada Juni lalu bersama Bayern Munchen dan kontraknya dengan Madrid ditandatangani pada pekan pertama Januari.
Jika jawaban yang diterima Jose Angel Sanchez dari Fayza Lamari, ibu sekaligus agen Mbappe, atau langsung dari Florentino Perez dari sang pemain sendiri positif, mereka akan mempertimbangkan untuk menutup kesepakatan secepatnya, termasuk tanda tangan resmi.
Tidak ada lagi kendala untuk melakukan hal itu karena kontraknya dengan PSG masih dalam enam bulan terakhir. Undang-undang olahraga mengizinkan dia untuk bernegosiasi dan bahkan menandatangani kontrak dengan klub lain.
Dokumen kontrak telah dibuat, siap dan menunggu tanda tangan pribadi sejak pertengahan Mei 2022, ketika kedua pihak mencapai kesepakatan dengan syarat yang kemudian ditolak oleh sang striker.
Real Madrid bersedia mempertahankan kondisi yang sama yang disepakati saat itu, yaitu gaji sebesar 26 juta euro atau Rp 441,6 miliar bersih per tahun dan bonus penandatanganan sebesar 130 juta euro atau Rp 2,2 triliun.
MARCA
Pilihan editor: Jelang Bursa Transfer Januari, Ange Postecoglou: Tidak Ada Hal Ajaib untuk Tottenham Hotspur
