TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Teknik PSSI Indra Sjafri memaklumi keputusan Shin Tae-yong untuk bereksperimen saat timnas Indonesia bertanding melawan Libya di Antalya, Turki, Selasa, 2 Januari 2024. Menurut dia, kekalahan telak Skuad Garuda tak bisa menjadi ukuran kekuatan mereka saat ini.
"Namanya uji coba, pasti ada hal-hal yang dicoba. Event resmi itulah yang menjadi ukuran bahwa tim itu oke atau tidak oke," ujar dia saat ditemui di Lapangan A Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis, 4 Januari 2024.
Pada laga tersebut timnas Indonesia ditekuk Libya 0-4. Adapun keempat gol mereka dicetak oleh Ahmed Ekrawa pada menit ke-25, Omar Al Khoja menit ke-58, Nour Al Din Al Qulaib menit ke-89 dan Alaa Al Qajdar menit ke-90+2.
Shin Tae-yong menurunkan komposisi skuad berbeda pada babak pertama dan kedua pertandingan. Ia juga mengubah posisi beberapa pemain, seperti Witan Sulaeman yang ditempatkan sebagai fullback kanan. Lalu ada juga Marselino Ferdinan yang bermain menjadi deep-lying playmaker, hingga Dendy Sulistyawan sebagai penyerang tengah.
Pelatih asal Korea Selatan itu sebelumnya mengaku bahwa dia memang sengaja menurunkan hampir seluruh pemain yang ada di skuad timnas Indonesia saat ini. Tujuannya untuk mengecek kondisi fisik mereka setelah kurang lebih berlatih selama sepekan terakhir. Di sisi lain, dia tak peduli dengan skor akhir laga tersebut. Akan tetapi, ia berjanji akan menurunkan tim utama di laga uji coba kedua melawan Libya.
Menurut Indra Sjafri, butuh waktu sedikit lebih lama bagi Shin Tae-yong untuk menyatukan chemistry para pemain timnas Indonesia saat ini. "Ini sudah lama pemain-pemain tidak berkumpul dan banyak pemain-pemain baru, yang baru bergabung. Tentu coach Shin butuh waktu untuk bisa membuat tim ini solid."
Walau sedang disibukan menangani timnas U-20 Indonesia, Indra Sjafri tetap tidak melupakan tugasnya sebagai Direktur Teknik PSSI. Ia tetap berkomunikasi dengan Shin Tae-yong dalam rangka memantau dan menggarap program latihan selama masa persiapan.
Timnas Indonesia dijadwalkan melakoni dua agenda uji coba terakhir melawan Libya di Turki pada 5 Januari dan Iran di Qatar pada 9 Januari. Setelah itu, barulah tim asuhan Shin Tae-yong berlaga di Piala Asia 2023 dengan menghadapi Irak pada 15 Januari 2024.
Pilihan Editor: Shin Tae-yong Minta Hasil Timnas Indonesia vs Libya Tak Dianggap Serius: Saya Cuma Cek Kondisi Pemain