TEMPO.CO, Jakarta - Elkan Baggott menegaskan bahwa pemain timnas Indonesia tak boleh lagi melakukan kesalahan fatal seperti yang terjadi dalam laga uji coba kedua kontra Libya pada Jumat, 5 Januari 2024. Dalam pertandingan itu, dua gol lawan tercipta dari kesalahan pemain Indonesia.
Laga yang digelar di Stadion Mardan Sports Complex, Antalya, Turki, berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan Libya. Skuad Garuda sempat unggul lebih melalui gol Yakob Sayuri pada menit ke-6. Namun, empat menit berselang Mukhtar Al Shremi mencetak gol penyama kedudukan untuk Libya yang berawal dari kegagalan Pratama Arhan mengantisipasi umpan di kotak penalti.
Gol kemenangan Libya diciptakan Ahmed Ekrawa pada menit ke-20 yang berawal dari kesalahan Rizky Ridho. Bek asal klub Persija Jakarta itu tak mampu mengirim umpan backpass dengan baik sehingga bola dicuri Ekrawa yang mampu memaksimalkannya menjadi gol.
Elkan mengaku kecewa dengan kekalahan yang diraih Pasukan Merah Putih. Ia juga menyayangkan dua gol Libya terjadi dari kesalahan pemain timnas Indonesia. "Saya kecewa kami kalah. Saya pikir sebagai sebuah tim, kami bermain lebih baik dari mereka (Libya). Kami juga kecewa dengan gol yang dicetak oleh lawan, itu gol yang tidak boleh terjadi," ujar dia dikutip dari akun Instagram resmi Timnas Indonesia pada Sabtu, 6 Januari 2024.
Dalam pertandingan melawan Libya, Elkan bermain penuh 90 menit. Ia tiba di Antalya, Turki sehari sebelum laga, pada Kamis, 4 Januari. Bek asal Ipswich Town itu menjadi pemain terakhir yang bergabung dalam skuad timnas Indonesia.
Hanya menjalani satu kali latihan bersama para pemain lain, Elkan langsung diturunkan Shin Tae-yong. Ia bekerja sama dengan Jordi Amat dan Rizky Ridho di lini belakang. Meski baru bergabung, pemain keturunan Inggris-Indonesia itu tampil cukup baik. Dia berperan penting saat memblok tendangan salah satu pemain Libya yang sedang melakukan serangan balik sehingga gawang Indonesia terhindar dari ancaman.
Setelah Libya, Timnas Indonesia akan melakoni satu uji coba terakhir melawan Iran di Doha, Qatar pada Selasa, 9 Januari. Elkan menilai laga uji coba menjadi tempat para pemain belajar sebelum benar-benar bertarung di ajang sesungguhnya. "Laga persahabatan adalah tempat kami belajar. Jadi, kami tidak akan melakukan kesalahan yang sama saat Piala Asia 2023 dimulai nanti."
Aksi pemain timnas Indonesia, Pratama Arhan dalam laga uji coba persiapan Piala Asia 2023 melawan Libya di Antalya, Turki, Jumat, 5 Januari 2024. Laga leg kedua itu berakhir dengan skor 2-1 dengan kemenangan Libya. Dok. PSSI