TEMPO.CO, Jakarta - Siaran langsung pertandingan Timnas Indonesia menjadi hal yang selalu ditunggu-tunggu penggemar bola, termasuk di Piala Asia 2023 yang saat berlangsung. Hak siar Timnas Indonesia pun otomatis menjadi obyek bahasan yang menarikn di antara para suporter.
Perubahan sudah terjadi soal pemegang hak siar Timnas Indonesia. Pada awal tahun 2024 PSSI kembali melakukan tender hak siar secara terbuka.
Dalam tender tersebut, beberapa broadcaster swasta dilibatkan untuk pengelolaan program hak siar Timnas Indonesia dan pertandingan kompetisi domestik level grassroot amatir, usia muda, hingga sepak bola wanita (di luar Liga 1 dan Liga 2).
Dari hasil tender tersebut, PSSI akhirnya menunjuk PT Elang Mahkota Teknologi, TBK (EMTEK) melalui PT Surya Citra Media, Tk (SCM) sebagai pemenang tender hak siar (Media Rights) untuk tahun 2024.
Disebutkan dalam situs resmi PSSI, nilai kerja sama mencapai Rp 75 miliar. Nilai ini lebih tinggi jika dibandingkan dengan nilai hak siar tahun 2023 sebesar Rp 56 miliar.
“Selain nilai hak siar terdapat beberapa kriteria lain yang kami nilai setelah melalui serangkaian pertimbangan internal di PSSI. Salah satunya adalah added value berupa program dan konten khusus yang bermanfaat bagi masyarakat yang ditawarkan oleh pemenang tender ini,” kata Erick Thohir, Ketua Umum PSSI, dalam laman PSSI.
Masih menurut Erick Thohir, PSSI tidak hanya berfokus pada nilai dan pertandingan Timnas Indonesia, tapi juga melihat hal-hal lain yang ditawarkan oleh para peserta tender yang dapat menjadi nilai tambah bagi pengelolaan pertandingan secara keseluruhan di PSSI.
“Untuk pertama kalinya, para pencinta sepak bola Indonesia dapat melihat bagaimana talenta muda Indonesia yang berasal dari 38 provinsi di Indonesia berkompetisi di Piala Soeratin U-13, U-15, U-17,” ujar Erick Thohir.
“Juga untuk pertama kalinya para pencinta sepak bola akan disuguhkan oleh pertandingan sepak bola wanita dan juga pertandingan liga amatir terbaik Liga 3,” kata Erick menambahkan.
Lelaki yang juga menjabat Menteri BUMN itu pun menegaskan bahwa penetapan SCM sebagai pemenang tender hak siar untuk tahun 2024 sudah melalui proses yang transparan dan objektif.
“Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pihak MNC Group atas kerja sama yang sudah terjalin selama tahun 2023,” kata Erick.
“Kami berharap 2024 menjadi momentum yang penting dalam kelanjutan kebangkitan sepak bola Indonesia yang lebih baik dan lebih berkualitas. Ke depannya Timnas Indonesia akan terus melanjutkan berbagai pembenahan,” kata dia.
Timnas Indonesia saat ini tengah berlaga di Piala Asia 2023. Tim itu sudah menorehkan sejarah dengan lolos ke babak 16 besar untuk pertama kalinya. Mereka akan melawan Australian, Minggu, 27 Januari 2024, mulai 18.30 WIB. Laga kali ini akan disiarakan langsung oleh RCTI.
Pilihan Editor: Timnas U-20 Indonesia Kalah 1-2 dari Thailand, Apa Penjelasan Indra Sjafri?