TEMPO.CO, Jakarta - Girona tampil mengesankan pada kompetisi La Liga Spanyol musim 2023-2024. Mereka mampu bersaing dengan tim-tim kuat seperti Real Madrid, Barcelona, hingga Atletico Madrid dan tampil sebagai kompetitor dalam perburuan gelar.
Penampilan apik Girona musim ini memang mengejutkan, Hingga pekan ke-23 La Liga 2023-2024, Girona masih duduk di peringkat kedua klasemen dengan perolehan 56 poin. Mereka hanya berjarak dua poin dari pemimpin klasemen sementara, Real Madrid (58 poin) serta unggul enam poin dari peringkat ketiga Barcelona (60 poin).
Tim dengan julukan Blanquivermells itu tidak diraih dengan instan. Pada tahun 2005 lalu mereka masih bermain di divisi ketiga Liga Spanyol. Kini, kekuatan Girona mulai diperhitungkan, ada setidaknya lima faktor yang membuat Blanquivermells menjadi tim tangguh di La Liga musim ini.
Berikut 5 faktor di balik kesuksesan Girona bertengger di papan atas La Liga.
1. Kondisi Keuangan Sehat
Kondisi keuangan berpengaruh besar terhadap performa tim. Meski tak mendapatkan dukungan finansial besar, Girona, pada musim 2023-2024, meningkatkan anggaran belanja mereka mencapai 60 juta euro (Rp1,01 triliun).
Peningkatan ini disebabkan karena naiknya pendapatan dari hak siar televisi (42,7 juta euro), pendapatan dari tiket, langganan penggemar, dan perhotelan perusahaan yang tumbuh mencapai 10 persen. Kondisi keuangan lain yang diungkapkan dari pihak Girona adalah, mereka tidak memiliki utang apapun kepada administrasi publik.
2. Bagian City Football Group
Sejak tahun 2017, Girona telah menjadi bagian dari City Football Group, yang di dalamnya termasuk beberapa klub dari berbagai belahan dunia, termasuk Manchester City. Kepemilikan ini membuat klub-klub yang menjadi bagian dari City Football Group dapat bertukar pemain sepak bola dengan kondisi lebih mudah.
Pada awalnya, City Football Group membeli 44,3 persen saham Girona pada Agustus 2017, kini kepemilikam CFG telah menjadi 47 persen, sekaligus pemegang saham utama saat ini.
3. Mengutamakan Bakat Pemain
Ini merupakan salah satu dampak dari menjadi bagian City Football Group. Keberadaan Manchester City sebagai mitra memungkinkan talenta-talenta dunia untuk datang melalui jaringan pencari bakat di seluruh dunia.
Girona juga berhasil mendatangkan Yan Couto yang dipinjam dari Manchester City, serta Savio, salah satu pemain terbaik mereka musim ini yang dipinjam dari Troyes. Selain itu ada kemungkinan peminjaman Claudio Evheverry, bintang muda Argentina yang dibeli Manchester City dari River Plate.
4. Kebijakan Transfer
Kemudahan Girona dalam mendapatkan pemain dari mitra mereka di CFG memang berperan besar bagi mereka untuk mendapatkan pemain berkualitas. Namun, kebijakan transfer dari Direktur Olahraga mereka, Quique Carcel, menjadi kunci pemilihan pemain yang tepat, sesuai dengan kebutuhan klub.
Perekrutan Artem Dovbyk, Yangel Herrera, Daley Blind, dan Paulo Gazzaniga meningkatkan kualitas tim, ditambah lagi keberadaan Jhon Solis, Ivan Martin, dan Portu. Selain itu Eric Garcia, Yan Couto, Pablo Torre, hingga Savio, juga menjadi kunci bagi Girona tampil apik di La Liga musim ini.
5. Strategi Michel
Keberadaan Michel sebagai juru racik strategi, bagaikan pelengkap sempurna bagi Girona untuk tampil menjadi tim yang solid. Permainan Michel yang mengutamakan high-pressing, menjadi gaya permainan andalan Girona musim ini, yang membuat mereka tampil lebih mendominasi.
Keberadaan pemain yang bisa beroperasi di sektor sayap seperti Yan Couto dan Savio, serta moncernya performa Artem Dovbyk, membuat kebutuhan strategi Michel terpenuhi.
Pilihan Editor: Erik Ten Hag: Mulai 2024, Semua Laga Manchester United adalah Laga Final