TEMPO.CO, Jakarta - Kylian Mbappe sudah mengakui telah memberi tahu Paris Saint-Germain mengenai keputusannya meninggalkan juara Liga Prancis itu pada akhir musim ini. Pertanyaan yang muncul di kalangan penggemar Mbappe dan PSG kemudian adalah ke klub mana dia akan berlabuh.
Kepindahan Mbappe dari PSG menjadi cerita besar dalam lima tahun terakhir. Saga itu tampaknya akan segera berakhir ketika Mbappe akan meninggalkan klub yang pernah diperkuat Lionel Messi selama dua musim itu.
Berita bakal pindahnya Mbappe, yang awalnya diungkapkan oleh The Athletic dan diverifikasi oleh AS pada Kamis malam, 15 Februari 2024, telah menimbulkan kekecewaan di dunia sepak bola Prancis karena Ligue 1 akan kehilangan aset terbesarnya.
Mbappe telah memberi tahu Presiden PSG Nasser Al-Khelaifi tentang niatnya pada Selasa lalu, sebelum sesi latihan PSG menjelang pertandingan babak 16 besar Liga Champions melawan Real Sociedad. Tujuan sang striker adalah membebaskan dirinya dari masalah mengenai masa depannya dan dia tetap menepati janjinya dengan memberi tahu eksekutif Qatar tentang keputusannya untuk meninggalkan Paris.
Presiden PSG kemudian memberi tahu pelatih Luis Enrique berita tersebut, tetapi tampaknya berdampak kecil pada kinerja pemain melawan Real Sociedad. Mbappe mencetak gol pertama dalam kemenangan 2-0 tersebut.
Baik klub maupun pemain akan mengadakan konferensi pers bersama dalam beberapa bulan mendatang untuk mengumumkan secara resmi keputusan tersebut dan, meskipun semua tanda menunjukkan Mbappe akan mengenakan seragam putih Real Madrid musim depan, Arsenal dan Liverpool disebut sebagai tujuan alternatifnya.
Kepergian Mbappe dari Parc des Princes juga menandai berakhirnya proyek ‘galactico’ PSG dengan Messi dan Neymar telah meninggalkan tim Paris untuk petualangan baru di Arab Saudi dan Amerika Serikat.
Selanjutnya, PSG telah mengincar pengganti Mbappe...